Reporter: Apriliani-Editor: Redaksi
Bontang, Natmed.id – Tenaga kesehatan yang merawat pasien positif Covid-19 pastinya merasa jenuh serta bosan selama berjaga atau pun bertugas.
Selama adanya pandemi di Kota Bontang sejak Maret hingga sekarang, tenaga medis di RSUD Taman Husada Bontang belum ada pergantian tugas dalam menjaga pasien Covid-19.
Namun demikian, meskipun rasa bosan dan jenuh menghampiri. Para tenaga medis ini harus melaksanakan tugas serta tetap optimis dalam menjaga pasien Covid-19 di RSUD Bontang.
Menanggapi hal ini. Direktur RSUD Taman Husada Bontang, dr I Gusti Made Suardika mengatakan bahwa ruang Covid-19 difasilitasi agar tenaga medis yang berjaga disana tidak merasa bosan.
“Di ruang Covid-19 fasilitasnya lengkap. Kami isi televisi agar tenaga medis yang berjaga disana merasa terhibur, bahkan ada wifi juga,” jelas dokter Gusti di Lantai Dua Kantor DPRD Kota Bontang, Selasa (6/10/2020).
Ditanya apakah ada dokter psikolog yang juga memberikan berbagai macam motivasi pada tenaga medis tersebut. Dokter Gusti menyatakan bahwa dokter psikolog di RSUD Bontang pun melakukan hal demikian.
“Kami punya dokter psikolog, mereka kasih penyuluhan kata-kata yang menghibur dan mensupport tenaga medis tersebut agar tidak bosan dalam berkerja disana,” ungkapnya pada media ini.
Dalam hal ini. Dokter Gusti mengaku bahwa dirinya paham jika tenaga medis yang berjaga tersebut pasti bosan dan jenuh karena terkurung diantara pasien Covid-19.
“Saya paham, pastinya mereka juga merasa bosan selama ini,” katanya.
