Reporter: Emmi – Editor: Redaksi
Bontang, Natmed.id – Program pemerintah provinsi untuk membudidayakan ikan-ikan endemik didukung pemerintah daerah melalui Dinas Ketahanan Pangan Perikanan dan Pertanian (DKP3) Bontang.
“Ini kan program pemerintah provinsi untuk membudidayakan ikan-ikan endemik. Kami mendukung hal itu, banyak manfaatnya,” ungkap Kepala Bidang Perikanan DKP3, Syamsu Wardi saat ditemui di Kedai Pesisir TPI Tanjung Limau, Rabu (28/10/2020).
Tambahnya bahwa dengan awal pembudidayaan tersebut, dia berharap agar nantinya ikan haruan dapat diproduksi dalam bentuk kapsul.
Menurut dia, jika diproduksi dalam bentuk kapsul akan lebih memudahkan pembeli dan harga jual akan lebih tinggi.
“Kan kalau masih utuh ikan harus dimasak lagi, sedangkan kalau untuk kapsul tinggal makan saja kan,” terangnya.
Program budidaya endemik ini sangat tepat mengingat Bontang merupakan salah satu kota yang terkenal dengan sektor maritim yang kaya akan sumber perikanannya.
Dikatakan Wardi untuk melancarkan pembudidayaan tersebut yakni dengan cara menyiapkan benih ikan haruan lebih banyak, lantaran satu kapsul dibutuhkan beberapa ikan.
“Kemungkinan satu kapsul itu membutuhkan beberapa banyak ikan haruan, jadi pembenihan dan kolam budi dayanya harus kita siapkan,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa nantinya Balai Benih Ikan (BBI) hanya menyiapkan benih ikan haruan, sedangkan untuk pengelolaan dan pengembangan dilakukan masyarakat lokal.
“Selanjutnya pemerintah daerah yang bertugas untuk bagimana ikan haruan dapat dikemas dalam bentuk kapsul ataupun lainnya,” tandasnya.