Samarinda, Natmed.id – Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Kaltim, Sigit Wibowo menegaskan bahwa semua tahapan awal menjelang Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN Kaltim, telah dilalui dengan tertib, termasuk pengusulan nama-nama calon formatur.
Ada 24 nama kader yang diusulkan sebagai calon formatur ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN. Puluhan nama itu bakal diseleksi menjadi lima formatur dan salah satunya akan ditetapkan sebagai Ketua DPW Kaltim yang baru.
“Teman-teman yang sudah masuk dalam daftar 24 nama itu adalah kader-kader terbaik yang telah memenuhi syarat administratif dan struktural. Minimal mereka pernah menjabat dalam satu periode kepengurusan, baik di tingkat DPW maupun DPD,” tutur Sigit, di Kantor DPW PAN Kaltim, Jalan Teuku Umar Samarinda, Selasa, 29 April 2025.
Ia melanjutkan, pemilihan formatur tidak dilakukan secara sembarangan. Nama-nama yang diajukan merupakan hasil pertimbangan matang dari jajaran pengurus wilayah, dengan melihat rekam jejak, pengalaman organisasi, loyalitas, dan kemampuan kepemimpinan.
“Kami sudah serahkan ke DPP. Selanjutnya, DPP yang akan menentukan siapa lima formatur yang terpilih, dan dari lima itu, satu orang akan ditetapkan sebagai ketua DPW periode berikutnya. Itu semua adalah kewenangan pusat,” ujar Sigit.
Ia juga menegaskan bahwa dalam proses seleksi ini, DPP tidak hanya melihat nama di atas kertas. Namun, juga melakukan verifikasi dan penilaian langsung terhadap rekam jejak para calon.
“Datanya sudah lengkap. Riwayat kepengurusan, latar belakang profesi, hingga posisi terakhir di struktur partai. Bisa jadi mereka dipanggil oleh tim Muswil DPP untuk pendalaman. Di situ dinilai mana yang layak masuk lima besar,” ungkapnya.
Sigit menyampaikan bahwa mekanisme ini adalah bagian dari upaya PAN menjaga kualitas kepemimpinan di daerah.
Ia menyambut baik model seleksi ini karena menghindarkan Muswil dari gesekan internal yang berlebihan atau potensi praktik-praktik yang tidak sehat seperti politik uang (money politic).
“Kalau kita biarkan semua bersaing secara terbuka tanpa filter, kadang bisa jadi ajang adu kuat, bahkan berujung konflik. Dengan model seleksi ketat dari pusat, keputusan bisa lebih objektif dan elegan. Siapa pun yang diputuskan DPP, kita dukung penuh,” tegasnya.
Sigit memastikan bahwa daftar tersebut mencakup beragam latar belakang. Mulai dari dari kalangan senior partai, pengurus aktif, hingga tokoh-tokoh muda potensial.
“Yang jelas, semua yang kami kirim punya rekam jejak di PAN. Ini bukan daftar sembarangan. Mereka pernah pegang jabatan struktural dan ikut membesarkan partai,” tambahnya.
Ia juga menekankan pentingnya bagi pemimpin baru nanti untuk merangkul semua elemen dalam formasi kepengurusan yang inklusif, tidak bersifat eksklusif atau elitis.
“PAN ini partai tengah, kita nggak bisa jalan kalau hanya diisi satu kelompok. Harus terbuka dan kolaboratif. Makanya saya berharap formatur yang dipilih nanti bisa menyusun kepengurusan dengan semangat keterbukaan,” ujarnya.
Sigit menyatakan bahwa dirinya tidak mencampuri siapa yang akan dipilih, dan menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut kepada Ketua Umum PAN. Baginya, yang terpenting adalah menjaga kekompakan partai dan memastikan transisi kepemimpinan berjalan mulus.
“Sudah kita siapkan semua. Sekarang tinggal tunggu saja keputusan DPP besok. Siapa pun yang ditetapkan sebagai Ketua DPW PAN Kaltim, tugas kita adalah mendukung penuh dan tetap solid dalam membesarkan partai,” bebernya.
Berikut 24 nama calon formatur yang telah diajukan DPW PAN Kaltim ke DPP:
1. Erwin Izharuddin
2. Sigit Wibowo
3. Baharuddin Demmu
4. Muhammad Darlis
5. Abdul Rahman Agus
6. Edi Oloan Pasaribu
7. Fahrizal Helmi Hasibuan
8. Muhammad Ramadhan
9. Zain Taufik Nurrohman
10. Muhammad Armend
11. Jasno
12. Jandariah
13. Sofyan Jafar
14. HSiti Qomariah
15. Masrul
16. Syarifuddin HB
17. Joko Prasetyo
18. Nirmala
19. Ego Arifin
20. Syarifudin
21. Muhammad Wahyudi
22. Gigih W. Wirawan
23. Anderyan Noor
24. Masyitah Husein