Samarinda, Natmed.id – Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Sutomo Jabir menyatakan dukungannya terhadap proyek infrastruktur yang dijalankan Pemerintah Provinsi Kaltim. Salah satunya, pembangunan di Jalan Gatot Subroto, Samarinda yang selama ini terjadi kemacetan arus lalu lintas.
Pembangunan itu akan membuka akses penghubung baru dari Jalan Letjend S Parman menuju Jalan KH Samanhudi, yang sebelumnya dikenal sebagai Jalan Rajawali.
“Kami mengapresiasi proyek tersebut sebagai inisiatif Pemprov Kaltim untuk mengurai kemacetan di Samarinda yang penduduknya kian padat,” ujar Sutomo Jabir belum lama ini.
Sutomo berharap agar proyek ini dapat segera terealisasi. Hal ini mengingat urgensi dalam mengatasi masalah kemacetan di Jalan Gatot Subroto yang semakin parah.
Menurutnya, pembangunan akses penghubung ini harus dilakukan dengan optimal dan memperhatikan kemaslahatan masyarakat tanpa merugikan pihak lain.
“Kami dari DPRD Kaltim akan mengawal proyek ini agar berjalan sesuai dengan rencana dan anggaran yang telah ditetapkan,” katanya.
Kami juga berharap tidak ada kendala dalam proses pembangunannya, baik dari segi teknis maupun sosial,” lanjutnya.
Politikus PKB ini menyatakan bahwa Komisi III DPRD Kaltim tengah membahas beberapa proyek pembangunan Kaltim. Pembahasan itu dilakukan bersama Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Kaltim.
Selain mendukung proyek pembangunan Jalan Gatot Subroto, Sutomo juga menegaskan pentingnya Dinas PUPR Kaltim mengoptimalkan program kerja pada tahun 2024.
Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap pembangunan mematuhi standar kelayakan dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
“Jangan sampai proyek pembangunan dikerjakan tanpa kontrol standar kelayakan, yang berdampak pada kerugian bagi masyarakat,” tutup Sutomo.
