BontangPemerintahan

Di Bontang, Tidak Bisa Menikah di Hari Sabtu dan Minggu

Reporter: Nuril – Editor: Redaksi

Bontang, Natmed.id – Kantor Kementrian Agama Kota Bontang menetapkan jadwal pernikahan selain hari Sabtu dan Minggu.

Bontang Silent memberikan dampak terhadap masyarakat Bontang terkait ekonomi dan sosial karena banyak aktivitas masyarakat yang dihentikan seperti keluar rumah, berjualan di pasar dan pernikahan.

Hal ini menjadikan masyarakat resah. Di antaranya bagi pasangan yang hendak melaksanakan pernikahan. Kebanyakan pernikahan diadakan ketika weekend atau akhir pekan.

“Pernikahan tidak boleh diadakan pesta di rumah melainkan hanya di kantor dan pelayanan hanya di hari Senin hingga Jumat,” papar Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kementerian Agama Kota Bontang, H Ali Mustofa, Kamis (11/2/2021) di PSC (Publik Service Center) Kota Bontang, Jalan Jenderal Achmad Yani, Bontang Utara.

Dengan demikian, pasangan yang sudah merencanakan pernikahannya pada Sabtu dan Minggu harus mengatur ulang jadwalnya antara Senin hingga Jumat.

Menurut informasi dari Kepala KUA Bontang Barat terdapat 1 pasangan yang reschedule pernikahannya. Sedangkan Bontang Selatan ada 5 pasang.

“Bontang Barat satu pasang pindah ke hari Senin,” jelas Kepala KUA Bontang Barat H Amir ketika dihubungi natmed.id melalui telepon seluler pada Jumat (12/2/2021)

“Ada lima pasang yang pindah ke hari Senin dan Jumat,” jelas Kepala KUA Bontang Selatan, Ahmad Suda’i ketika dihubungi oleh natmed.id.

Related posts

Wisata Pantai Beras Basah Kembali Beroperasi, Pemilik Kapal Kurangi Penumpang

natmed

Demi Keamanan, UPT BBI Tanjung Laut Pasang 32 Unit CCTV 

natmed

Enam Arahan Presiden Jokowi Menepis Isu Penundaan Pemilu

Phandu

Leave a Comment