Reporter : Emmi – Editor : Redaksi
Bontang, Natmed.id – Persaingan kontestasi Pilkada di Kota Bontang kian memanas. Belum apa-apa, baliho pasangan calon (paslon) Neni Moerniaeni-Joni Muslim dirusak orang tak dikenal.
Baliho yang dimaksud dipasang di pintu masuk Guntung dan Sidrap. Tak terima kejadian tersebut, tim pemenangan paslon melaporkannya ke pihak yang berwajib, pada Minggu, (28/6/2020) Siang
Haeriadi, sekretaris tim pemenangan Neni-Joni mengatakan pola perusakan tersebut diduga memiliki unsur kesengajaan. “Polanya sama dan itu terjadi di dua baliho kami,” jelasnya.
Laporan tersebut dilakukan agar pihak kepolisian mengusut tuntas pelaku dan motifnya biar jelas. Ia berharap kejadian itu tidak berbuntut saling tuding antar paslon yang akan mengikuti pesta demokrasi di Bontang. Apalagi jika nantinya sampai berbuah konflik.
“Kalau bicara kerugian tidak seberapa, tetapi kami menghindari adanya provokasi yang akan terjadi jelang pilkada,” lanjutnya.
Pasalnya, aksi saling tuding dinilai hampir terjadi saat pengrusakan baliho.
“Kemarin pernah terjadi di baliho paslon lain, hingga di sosial media itu ribut tudingan satu sama lain. Nah ini yang kami takutkan,” jelasnya.
Aksi serupa juga sebelumnya pernah terjadi baliho Neni Moerniaeni sewaktu masih sendiri, juga dirusak oleh orang tidak bertanggung jawab awal tahun lalu.
“Ini bukan cuma sekali tetapi sudah dua kali, makanya kita laporkan,” pungkasnya.