Bontang,Natmed.id -Ketua Komisi II DPRD Bontang, Rustam akan mendukung wacana wali kota membeli eksavator untuk atasi banjir Ia menilai pembelian alat itu memang sangat diperlukan untuk pengerukan atau normalisasi sungai, sehingga dapat mengurangi banjir.
“Jangankan 2 kalau perlu beli 10 alat pun saya dukung. Karena di Bontang itu saja kasihan yang dikeluhkan masyarakat soal banjir,” tuturnya beberapa waktu lalu di DPRD Bontang.
Rustam juga mengingatkan agar pembelian alat berat tersebut mengikuti aturan atau regulasi yang ada. Hal itu agar nantinya di kemudian hari tidak menimbulkan masalah.
“Yang penting kalau mau membeli sesuatu harus dengan aturan yang ada. Beli memang alatnya yang bagus dan pas dengan peruntukannya,” tutupnya.
Sebelumnya, Wali Kota Bontang Basri Rase berencana membeli alat berat jenis eksavator PC 200 dan eksavator PC 50 untuk pengerukan sungai dan saluran drainase.
Langkah itu akan menjadi bagian dari program penanggulangan banjir yang harus masif dilakukan. Seperti di Kelurahan Api-Api, Kecamatan Bontang Utara.
“Kita berkeinginan satu kecamatan punya dua alat berat. Tahun ini kita ada minta sama Bank Kaltimtara untuk PC 50. Dengan adanya alat itu bisa memaksimalkan penanganan banjir,” ucap Basri belum lama ini.
Sementara itu, terkait masalah banjir yang kerap terjadi di hulu, Pemkot Bontang akan membangun polder di Kelurahan Gunung Telihan, agar air bisa ditampung terlebih dahulu sebelum dialirkan ke tengah kota.
“Itu saja yang bisa dilakukan karena untuk berharap di Bendungan Suka Rahmat itu ranahnya Pemprov Kaltim,” terangnya.