Pasuruan, Natmed.id – Kepolisian Sektor (Polsek) Purworejo memastikan tidak ada temuan penyimpangan bahan bakar minyak (BBM) di SPBU Kebonagung, Kota Pasuruan, setelah beredarnya isu mengenai dugaan campuran air dalam Pertalite. Pemeriksaan dilakukan langsung oleh Panit Reskrim Polsek Purworejo, Ipda Hasanuddin bersama anggotanya, pada Rabu 29 Oktober 2025.
Ipda Hasanuddin menjelaskan, patroli dan pengecekan tersebut merupakan tindak lanjut atas laporan masyarakat yang khawatir terhadap kualitas BBM di salah satu SPBU di wilayah hukum Polsek Purworejo.
“Kami lakukan pemeriksaan di SPBU 54.671 Kebonagung setelah menerima informasi tersebut. Hasilnya, situasi di lapangan aman dan tidak ditemukan adanya masalah,” ujarnya.
Menurut Hasanuddin, pengecekan dilakukan secara menyeluruh terhadap tangki penyimpanan dan kualitas bahan bakar yang disalurkan ke kendaraan. Hasil pemeriksaan menunjukkan seluruh fasilitas SPBU berfungsi dengan baik dan tidak ada indikasi pencampuran air pada BBM.
Pihak SPBU Kebonagung memastikan selalu menerapkan prosedur standar dalam penyaluran bahan bakar. Rio Elen, Supervisor SPBU Kebonagung, menegaskan pihaknya rutin melakukan pengecekan harian guna menjamin kualitas BBM tetap sesuai standar Pertamina.
“Kami memiliki alat uji khusus untuk mendeteksi kadar air dalam bahan bakar. Jika ada kandungan air, alat akan berubah warna dari kuning ke merah. Namun setelah dilakukan uji, hasilnya normal dan tidak ditemukan perubahan warna,” jelas Rio.
Setiap proses distribusi BBM diawasi secara ketat oleh tim teknis SPBU untuk memastikan kualitas dan keamanan tetap terjaga. Pihaknya juga selalu berkoordinasi dengan Pertamina dan aparat kepolisian jika muncul laporan terkait dugaan penyimpangan.
“Selain pengawasan rutin, kami juga siap menindaklanjuti setiap keluhan pelanggan. SPBU Kebonagung selalu terbuka terhadap masukan masyarakat demi pelayanan yang lebih baik,” imbuh Rio.
Polsek Purworejo mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya dengan isu yang belum terverifikasi. Polisi juga menegaskan akan terus memantau distribusi BBM di wilayah Kota Pasuruan guna mencegah terjadinya praktik kecurangan atau pelanggaran standar pelayanan di SPBU.
