Samarinda, Natmed.id – Peran organisasi kemasyarakatan (ormas) dianggap penting dalam upaya meningkatkan partisipasi pemilih pada pilkada serentak 2024.
Hal ini ditegaskan oleh Ketua Tim Wali Kota untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP) Syaparuddin saat wawancara di Bagyo’s Caffe, Samarinda, Rabu (5/6/2024).
Syaparuddin mengingatkan bahwa tingkat partisipasi pemilih pada pemilu sebelumnya di Samarinda masih memerlukan peningkatan yang signifikan.
“Tahun 2015 di angka 47 persen, kemudian naik ke 54 persen naik lagi ke 78 persen di Pilpres 2024. Kami berharap, pada Pilkada yang akan datang, tingkat partisipasi pemilih di Samarinda dapat mencapai angka di atas 80 persen, bahkan semoga bisa mencapai 90 persen,” ujarnya.
Menurutnya, keterlibatan ormas dalam sosialisasi dan edukasi pemilu sangat penting untuk mendorong anggotanya dan masyarakat sekitar agar menggunakan hak pilihnya. “Dengan keterlibatan ormas, kami berharap dapat meningkatkan tidak hanya kuantitas tetapi juga kualitas pemilu,” tambah Syaparuddin.
Ia juga mengajak Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk bekerja sama fokus pada peningkatan partisipasi dan kualitas pemilu.
“Untuk mencapai pemilu yang berkualitas, diperlukan sosialisasi yang menyeluruh agar masyarakat memiliki pengetahuan yang baik tentang pemilu. Ini penting untuk memastikan pemerintahan berjalan berkesinambungan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Syaparuddin menekankan pentingnya keterlibatan berbagai elemen masyarakat.
“Bukan hanya ormas, nanti kami juga akan melibatkan mahasiswa, organisasi profesi, dan para RT. Semua elemen masyarakat harus terlibat agar sukses pemilu menjadi tanggung jawab kolektif,” katanya.
Keterlibatan berbagai lapisan masyarakat dalam proses demokrasi ini diharapkan mampu menciptakan pemilu yang jujur, adil, dan berkualitas. “Mari kita sama-sama menggunakan hak pilih kita dengan baik pada pemilu mendatang,” ajaknya.
Terakhir, Syaparudin berharap pilkada serentak 2024 yang akan berlangsung pada November mendatang dapat berjalan dengan lancar, jujur, adil, dan berkualitas. Serta mencapai target partisipasi yang lebih tinggi dari tahun-tahun sebelumnya.
