Samarinda,Natmed.id – Anggota Komisi II DPRD Kota Samarinda Laila Fatihah, mendukung Polder Air Hitam dijadikan wisata air oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Samarinda.
“Kemarin memang agak liar pedagang-pedagang di sana dan tidak bisa menjadi wisata keluarga, tapi sekarang dikelola oleh Disporapar,” kata Laila.
Menurutnya, orang berolahraga di sekitar polder tidak hanya sekadar olahraga, namun terkadang juga menikmati kuliner sehingga para pelaku UMKM yang nanti akan ditempatkan di sana akan merasakan dampaknya.
Laila menjelaskan, sekitar 99 pelaku UMKM telah diinventarisasi dan kurang lebih hanya 40 penduduk asli yang diperbolehkan berjualan di daerah tersebut.
“Kita menginventarisirnya dari KTP dan hampir 30 atau 40 pedagang yang berdomisili di dekat situ. Misal dia KTP di Loa Janan, baik ngontrak atau nyewa di sini tetap tidak boleh. Jadi lebih memprioritaskan penduduk di sekitar,” jelasnya.
Ia menegaskan, perjanjiann yang dibuat sejak dulu memang memfasilitasi pelaku UMKM yang berdomisili di sekitar polder.
“Jadi kalau di luaran itu ya kita tidak menoleransi, tapi kalau masih cukup, ruangnya ada, boleh. Kalau mengakomodir yang ada saja kurang, berarti kan kita ada skala prioritas,” tegasnya.
Ia menambahkan, wisata air itu akan diisi dengan fasilitas bermain seperti bebek-bebekan yang dikayuh secara manual oleh penumpangnya. Laila mengaku, pihaknya telah memberikan catatan kepada Disporapar Samarinda, yakni dari sisi keamanan harus sudah dipikirkan sebelum mengoperasikan.
