Kukar, Natmed.id – Logistik Pemungutan Suara Ulang Pemilihan Kepala Daerah Kutai Kartanegara (PSU Pilkada Kukar) didistribusikan dan jantung Kecamatan Loa Kulu menuju pelosok-pelosok desa, Kamis, 17 April 2025.
Proses pengiriman logitik PSU ini mendapatkan pengawalan ketat mulai dari titik pemberangkatan di halaman Kantor Kecamatan Loa Kulu hingga ke tujuan.
Pelepasan logistik ini dipimpin oleh Plt. Sekretaris Camat Khairuddinata yang mewakili Camat H. Adrianyah. Turut hadir jajaran Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Loa Kulu, petugas distribusi, serta unsur pengamanan yang siap mengawal pengiriman ke tingkat desa.
Logistik yang didistribusikan meliputi kotak suara, bilik suara, surat suara PSU, tinta, segel, alat coblos, dan dokumen pelengkap Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Seluruh komponen tersebut dikemas dan dikawal ketat untuk memastikan tak ada kendala hingga tiba di lokasi pemungutan suara.
“Pelepasan logistik hari ini bukan hanya kegiatan teknis, tapi ini adalah bagian penting dari tanggung jawab bersama kita dalam menjamin kelancaran dan kredibilitas pelaksanaan Pemilihan Suara Ulang. Saya minta kepada semua pihak untuk mengawal proses ini dengan sebaik-baiknya,” ujar Khairuddinata.
Ia menegaskan pentingnya koordinasi lintas sektor, terutama karena karakteristik geografis Loa Kulu yang cukup menantang. Beberapa desa berada di wilayah dengan akses terbatas dan jarak tempuh yang jauh.
“Mengingat beberapa desa di Loa Kulu memiliki jarak tempuh cukup jauh dan medannya menantang, maka kerja sama dengan aparat keamanan sangat diperlukan,” lanjutnya.
Distribusi logistik ini menjadi langkah awal dari rangkaian pelaksanaan PSU yang akan digelar pada Sabtu, 19 April 2025.
Seluruh tahapan diharapkan berjalan sesuai regulasi, menjaga hak pilih warga, dan mencerminkan proses demokrasi yang sehat.
“Distribusi logistik PSU ini bagian dari komitmen kita semua. Kami berharap semua tahapan, mulai dari distribusi hingga pencoblosan dan rekapitulasi suara nanti, dapat berjalan aman, tertib, dan lancar sebagai wujud demokrasi yang sehat di Kukar,” tutup Khairuddinata. (Adv)
