Balikpapan, Natmed.id– Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur (Kemenkumham Kaltim) terus mendorong peningkatan kinerja pegawainya. Sebanyak 60 pegawai dari berbagai tingkatan sedang menjalani penilaian kompetensi yang ketat.
Penilaian kompetensi dibagi menjadi 2 gelombang dengan 3 tahap, yakni tes potensi, tes wawancara, dan tes analisis kasus, yang dimulai pada hari ini Selasa sampai dengan esok hari 24 April 2024
Dalam upaya meningkatkan kualitas layanan publik, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kaltim, Gun Gun Gunawan, memimpin upaya ini dengan memastikan bahwa hasil penilaian ini akan menjadi landasan bagi pemetaan kompetensi pegawai.
“Saya berharap, para peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh. Mudah-mudahan seluruh pegawai di Kaltimtara semakin bersaing dan berprestasi guna mewujudkan Kemenkumham yang semakin PASTI,” ujar Gun Gun Gunawan.
Sementara, Kepala Puspenkom BPSDM Hukum dan HAM Jusman pun berharap, hasil penilaian kompetensi dapat dimanfaatkan serta dijadikan usulan pengembangan dalam mendapatkan pelatihan, promosi ataupun mutasi.
Selanjutnya, Jusman mengingatkan bahwa terdapat 5 prinsip penilaian kompetensi, yakni independen, objektif, valid, reliable dan transparan.
“Kami hadir untuk menggali, mencari informasi profile pegawai untuk pengembangan kompetensi. Mudah-mudahan Allah SWT memudahkan rekan-rekan mengikuti kegiatan penilaian kompetensi,” papar Jusman.
Setelah kegiatan dibuka secara resmi, para peserta langsung menghadapi penilaian kompetensi oleh 2 Asesor Ahli Utama, yakni Mardjoeki dan Arifin, dan asesor lainnya dari Tim Puspenkom BPSDM.
Dalam kegiatan pembukaan tersebut, turut hadir Kepala Divisi Administrasi Idris, Kepala Divisi Pemasyarakatan Heri Azhari, Kepala Divisi Keimigrasian Said Noviansyah, Kepala divisi Pelayanan Hukum dan HAM Andi Basmal, serta para Kepala UPT di Kota Balikpapan.
