Kutim,Natmed.id – Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) mempertanyakan kelanjutan pelabuhan Kenyamukan.
Ia menjadwalkan berkunjung ke Komisi V DPR RI untuk menagih janji penggelontoran anggaran pendapatan dan belanja negarbera (APBN) untuk kelanjutan pembangunan Pelabuhan Kenyamukan.
Kunjungan tersebut dijadwalkan pada pertengahan Juni 2023 yang diikuti oleh seluruh anggota Komisi C.
“Jadwalnya di pertengahan bulan ini kita akan melihat ke Komisi V DPR RI terkait anggaran yang sudah dijanjikan dari APBN,” kata Anggota Komisi C DPRD Kutim Yusuf T Silambi, Selasa (6/6/2023).
Dalam kunjungan tersebut Komisi C DPRD Kutim meminta kepastian kapan penggelontoran APBN untuk Pelabuhan Kenyamukan sebab pengerjaan di tahap awal oleh PT Kaltim Prima Coal (KPC) sudah di eksekusi.
Sekarang lagi menunggu giliran pengerjaan yang dianggarkan oleh APBD melalui program multi years yang saat ini dalam tahap pelelangan.
“Pengerjaannya tiga tahap, yang pertama dari KPC, kedua dari pemerintah daerah dan ketiga dari pemerintah pusat atau APBN. Jadi maksud kita untuk memastikan kapan anggaran pusat digelontorkan,” jelasnya.
Menurutnya perlu dilakukan percepatan penyelesaian pembangunan pelabuhan Kenyamukan yang sudah dinantikan masyarakat sejak lama, bahkan kehadiran pelabuhan berdampak pada perkembangan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami berharap agar pembangunan pelabuhan Kenyamukan bisa rampung di tahun depan dan sudah dapat difungsikan,”mintanya.