Pemerintahan

Jelang Ramadan, Pemerintah Identifikasi Daerah Rawan Antisipasi Ketersediaan Pangan

Samarinda,Natmed.id – Kepala Dinas Disperindagkop-UKM Kaltim M Yadi Robyan Noor, bersama Polda Kaltim, gelar Rapat Koordinasi Nasional secara virtual.

Rakor merupakan persiapan masing-masing provinsi untuk memastikan stabilisasi harga dan ketersediaan pasokan barang kebutuhan pokok menjelang Ramadan dan Hari Raya Idulfitri agar tetap aman.

“Tadi rapat di Polda Kaltim terkait antisipasi sekaligus persiapan menghadapi puasa dan lebaran,” ungkapnya kepada MSI Gruop, Kamis (10/3/2022).

Ia, mengaku sudah melakukan identifikasi terhadap kabupaten/kota di Kaltim yang harus diantisipasi ketersediaan pangan.

Pihaknya sudah menetapkan daerah mana saja yang masuk dalam zona merah, kuning ataupun hijau. Umumnya, zona merah merupakan daerah yang tidak punya pasar modern.

“Kan ada pasar modern, pasar tradisional atau biasa disebut pasar rakyat,” terangnya.

Biasanya, terjadi peningkatan permintaan masyarakat ketika menjelang Ramadan maupun Hari Raya Idulfitri, terutama bahan pokok yang dapat berdampak pada kenaikan harga.

“Kita mengidentifikasi komoditas apa saja yang harus diwaspadai. Kami sudah melakukan antisipasi terhadap komoditi yang saat ini sedang hot seperti minyak goreng, kedelai, LPG, daging sapi dan gandum,” jelasnya.

Intinya, pemerintah sudah melakukan sejumlah persiapan menjelang Bulan Ramadan dan Hari Raya Idulfitri. Tujuannya agar ketersediaan dan  stabilitas harga  bahan pokok di Benua Etam tetap aman.

Dalam waktu dekat ini, ia juga membeberkan akan melakukan operasi pasar untuk minyak curah menggunakan mobil tangki bersama Gubernur Kaltim.

“Masih rahasia. Tapi semoga saja bisa terlaksana minggu depan,” harapnya.

Related posts

Petugas Kebersihan Libur Selama Lebaran, Dilarang Buang Sampah

natmed

Bapenda Kaltim Berikan Inovasi Layanan Pajak

Aditya Lesmana

Isran Lantik 154 Pejabat di Lingkungan Pemprov Kaltim 

Nediawati

You cannot copy content of this page