Samarinda,Natmed.id – Wali Kota Samarinda Andi Harun menyambut hangat acara pembukaan Semarak Rupiah Ramadan dan Idulfitri (Serambi) tahun 2024 yang digelar oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) di kantor bank tersebut, Senin (18/3/2024).
Dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Asisten III Administrasi Umum Kota Samarinda Ali Fitri Noor, Andi Harun menyoroti tren kenaikan inflasi dan permintaan dana tunai setiap menjelang bulan Ramadhan dan Idulfitri. Ia juga mengajak masyarakat untuk bijak dalam mengelola keuangan.
“Tren setiap bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri salah satunya terkait dengan inflasi, dan permintaan ketersediaan dana tunai oleh masyarakat yang terus meningkat dari hari biasanya,” ujar Ali Fitri.
Untuk memenuhi permintaan masyarakat terhadap dana tunai, ia menekankan pentingnya akses yang mudah dan aman. Lembaaga keuangan yang telah direkomendasikan oleh BI dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) diminta memberikan pelayanan yang prima.
“Pemerintah Kota Samarinda mendukung pelaksanaan kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Idulfitri ini,” ujarnya.
Harapannya agar program ini mampu memberikan layanan kas yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat serta meningkatkan awareness terkait cinta, bangga, dan pemahaman terhadap mata uang rupiah,” lanjut Ali Fitri.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk memahami fungsi rupiah dalam transaksi pembayaran, pengeluaran, dan peningkatan nilai mata uang tersebut.
Dalam konteks ini, Pemerintah Kota Samarinda telah mengeluarkan Surat Edaran yang melarang pemasangan gerai zakat dan penukaran uang lebaran di luar tempat resmi seperti perbankan dan kantor pos.
“Kebijakan ini merupakan sinergi antara Bank Indonesia, pihak perbankan, serta Pemerintah Kota Samarinda untuk menghindari kerugian dan peredaran uang palsu, meminimalkan tindak kejahatan, dan mendukung ketertiban di lingkungan masyarakat,” jelasnya.
Ia juga mengumumkan kebijakan cuti bersama bagi aparatur sipil negara (ASN) yang diharapkan akan meningkatkan aktivitas ekonomi dan pembayaran baik secara tunai maupun nontunai.
Ali Fitri juga memberikan dukungannya kepada Bank Indonesia dalam kegiatan “Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Berkah”.
Kegiatan ini bertujuan mengajak masyarakat berbelanja secara bijak, mendukung produk dalam negeri.
Selain itu, menabung dan berinvestasi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi melalui penggunaan rupiah.
“Dengan bijak menggunakan rupiah, kita dapat meningkatkan kesejahteraan bersama dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” pungkasnya.
Dalam rangka mendukung program ini, Bank Indonesia juga menyediakan layanan penukaran uang lebaran di tempat penukaran resmi. Tujuannya, memastikan transaksi keuangan masyarakat berjalan lancar dan aman selama bulan Ramadan dan Idulfitri.
Acara Serambi tahun ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Samarinda. Terutama, dalam mengelola keuangan dan meningkatkan pemahaman terhadap pentingnya penggunaan rupiah yang bijak.
