Samarinda, Natmed.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) berhasil mencatatkan realisasi pendapatan daerah sebesar Rp22,6 triliun per 31 Desember 2024. Angka ini mencapai 103 persen dari target yang telah ditetapkan, dengan surplus Rp845 miliar.
Pendapatan Asli Daerah (PAD) juga menunjukkan performa yang memuaskan, dengan realisasi Rp10,2 triliun atau 102,36 persen dari target Rp9,9 triliun. Surplus dari sektor PAD mencapai Rp235 miliar.
Atas capaian itu, Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik mengapresiasi kinerja Badan Pendapatan Daerah (Bapenda).
Ia menilai organisasi perangkat daerah tersebut berhasil meningkatkan tata kelola keuangan daerah. Dalam keterangannya, ia menekankan pentingnya sistem pengelolaan yang terstruktur dan berbasis data.
“Tata kelola pemerintah kuncinya adalah sistem yang mengelola data secara akurat. Saya apresiasi Bapenda yang sudah mulai memperbaiki datanya,” ujar Akmal saat diwawancarai usai acara khatam Al-Quran dan pemberian santunan anak yatim di Samarinda, Senin, 6 Januari 2025.
“Namun, kita harus terus berbenah, salah satunya dengan memperbaiki sistem data secara keseluruhan,” lanjutnya.
Akmal juga juga menekankan kepada Bapenda agar tidak hanya fokus pada peningkatan pendapatan daerah. Namun, juga berperan dalam edukasi tentang pajak kepada masyarakat.
Ia lantas mencontohkan langkah Menteri Keuangan Sri Mulyani yang mendorong siswa sekolah dasar untuk belajar saham. Hal ini merupakan bagian dari upaya menciptakan literasi keuangan sejak dini.
“Saya ingin Bapenda mulai melakukan sosialisasi dan edukasi agar masyarakat, terutama generasi muda agar memahami pentingnya pajak. Dengan membangun fondasi SDM yang taat pajak, kita dapat memperkuat ekonomi daerah secara berkelanjutan,” tambahnya.
Akmal juga menyampaikan rasa syukurnya atas capaian positif yang telah diraih. Namun, ia meminta jajaran Bapenda untuk terus berinovasi.
“Kita bersyukur atas keberhasilan ini, tetapi jangan cepat berpuas diri. Teruslah berkarya dan berinovasi agar Kaltim menjadi lebih hebat,” pungkasnya.