Samarinda, Natmed.id – Nidya Listiyono memberikan pandangannya mengenai kemungkinan dirinya berduet dengan Andi Harun dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Samarinda 2024.
Dalam persiapan pilkada tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar Samarinda ini telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon wali kota melalui jalur partai politik.
Menanggapi isu duet dengan Andi Harun, Nidya menyebut bahwa komunikasi antara mereka sudah sering terjalin. Namun, ia masih menunggu arahan resmi dari partainya mengenai kemungkinan koalisi tersebut.
“Kami akan berusaha membangun sinergi dengan semua partai. Khususnya dengan Partai Gerindra, karena saya juga menjabat sebagai sekretaris TKD Kota Samarinda dan ketuanya adalah Bang Helmi. Harapannya, kita bisa bersama-sama,” ujarnya, Sabtu (18/5/2024).
Menurut Nidya, potensi kolaborasi antara Partai Golkar dan Partai Gerindra di tingkat provinsi, seperti koalisi Rudy Mas’ud dan Seno Aji bisa menjadi sinyal kuat terjadinya koalisi serupa di tingkat kota.
“Jika memungkinkan, lebih baik kita bersama-sama. Namun jika tidak, kita harus siap dengan situasi apa pun,” tambahnya.
Sebagai mantan kolega di DPRD Kaltim, Nidya mengungkapkan bahwa hubungan baik dengan Andi Harun terus terjalin. Ia mengingat beberapa kesempatan berkomunikasi dan berdiskusi dengan Andi Harun, yang dianggapnya sebagai seorang senior.
“Andi Harun itu senior, sering ngobrol sama dia. Saat acara KPU, kami juga sempat berkomunikasi. Kalau ada waktu, mungkin kami akan ngopi bareng,” ujarnya.
Pria yang juga Ketua Komisi II DPRD Kalimantan Timur ini menegaskan komitmennya untuk merangkul semua pihak. Termasuk partai politik dalam persiapan pilkada serentak yang bakal berlangsung 27 November mendatang.
“Persiapan pasti kita komunikasi dengan teman-teman partai (internal). Siapa yang akan berpasangan dengan kita, masih dalam proses komunikasi politik,” tutupnya.
Dengan pengalaman dan jaringan yang luas, Nidya tidak menutup kemungkinan berduet dengan Andi Harun dalam Pilkada Samarinda 2024.