Samarinda, Natmed.id – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem Kalimantan Timur (Kaltim) akan menggelar bimbingan teknis (bimtek) dan rapat kerja wilayah (rakerwil) pada awal tahun 2026. Agenda ini dirancang untuk memperkuat kapasitas anggota legislatif dan pengurus partai di seluruh kabupaten/kota Kaltim.
Ketua DPW Partai Nasdem Kaltim Celni Pita Sari menyebut kegiatan bimtek tersebut akan difokuskan pada peningkatan kemampuan anggota DPRD dari Nasdem, mengingat sebagian besar merupakan wajah baru di periode ini.
“Bimtek lebih spesifiknya untuk anggota dewan, karena banyak yang baru. Penekanannya bagaimana menyusun program, berbicara dengan baik, serta bijak dalam menggunakan media sosial. Itu ditekankan langsung oleh ketua umum,” ujarnya saat ditemui Jumat 3 Oktober 2025.
Meski difokuskan pada anggota legislatif, bimtek juga akan melibatkan struktur kepartaian di berbagai tingkatan.
Rakerwil Nasdem Kaltim direncanakan akan digelar di Balikpapan atau Samarinda, sambil menunggu keputusan dari pusat. Dalam agenda tersebut, Ketua Umum Nasdem Surya Paloh bersama jajaran wakil ketua umum, sekjen, hingga anggota DPR RI dijadwalkan hadir.
“Rencananya ketua umum datang, waketum, dan beberapa anggota DPR RI. Jadi ini bukan agenda biasa, melainkan konsolidasi besar untuk seluruh pengurus di Kaltim,” jelasnya.
Selain itu, pengurus pusat juga berencana melakukan kunjungan ke Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu). Nasdem menilai daerah tersebut masih menjadi pekerjaan rumah karena hingga kini belum berhasil meraih kursi di DPRD.
“Mahulu memang satu-satunya daerah di Kaltim yang belum ada kursi untuk Nasdem. Sekjen juga berencana datang untuk meninjau langsung permasalahan di sana,” ungkapnya.
Terkait pilkada, Ketua DPW Nasdem Kaltim menegaskan bahwa keputusan penentuan calon kepala daerah sepenuhnya ada di tangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
“Kalau di Nasdem tidak harus mencalonkan diri dari ketua kabupaten/kota. Keputusan calon kepala daerah ada di DPP. Kami di provinsi hanya memberikan rekomendasi, bisa satu atau lebih, tergantung situasi. Tapi kalau DPP punya pilihan lain, kami harus menerima,” terangnya.
Ia menambahkan, kepengurusan Nasdem di Kaltim saat ini sudah lengkap setelah ketua baru Mahulu ditunjuk. “Alhamdulillah untuk Kaltim sudah komplit, SK juga sudah diperbaharui hingga 2029,” katanya.
Partai Nasdem Kaltim mengklaim perolehan kursi DPRD pada Pemilu 2024 mengalami peningkatan di hampir seluruh daerah.
“Alhamdulillah raihan Pemilu 2024 meningkat, baik suara maupun kursi. Terbanyak ada di Balikpapan dengan 7 kursi, bahkan posisi wakil ketua DPRD. Hanya di Berau kita berkurang, tapi tetap menempati pimpinan DPRD,” pungkasnya.