Bontang,Natmed.id – Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang melakukan inspeksi mendadak (sidak) di lokasi tembok pembatas proyek Bontang City Mall (BCM) yang nyaris ambruk.
Hal ini lantaran, pihaknya menerima aduan dari masyarakat yang bermukim di Jalan Jenderal Sudirman Gang Selat Makassar RT 26 bahwa tembok pembatas bagian kanan nyaris roboh.
“Kami menerima aduan masyarakat yang tinggal di daerah ini. Kekhawatiran masyarakat terkait tembok yang hampir ambruk ini,” kata Ketua Komisi III DPRD Bontang, Amir Tosina yang ditemui usai sidak di Gang Selat Makassar RT 26, Senin (26/7/2021).
Lanjutnya, keresahan masyarakat lainnya selain masalah tembok pembatas BCM yang hampir roboh, pihaknya juga membahas terkait pembangunan BCM yang menyebabkan banjir di permukiman masyarakat.
Diketahui sejak proyek pembangunan BCM, kawasan tersebut sering banjir ketika hujan.
“Terkait masalah ini akan kita bahas, akan kita gelar rapat dengar pendapat. Bagaimana solusinya ke depan, secepatnya kita lakukan,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Anggota Komisi III Abdul Samad berharap agar secepatnya dilakukan pembenahan dan perbaikan.
“Saya harap permasalahan ini dapat terselesaikan, dan masyarakat tidak lagi dirugikan seperti ini,” tandasnya.
Perlu diketahui permasalahan tembok yang nyaris ambruk tidak menimbulkan korban jiwa. Akan tetapi terdapat tiga rumah warga yang kemungkinan besar akan tertimpa jikalau tembok tersebut ambruk.
Sementara itu, pihak BCM memberikan fasilitas tempat tinggal sementara kepada tiga keluarga yang terdampak.
