Bontang, Natmed.id – Upaya memperkuat ketahanan pangan di Kota Bontang akan semakin nyata dengan rencana pembangunan gudang Bulog yang dijadwalkan mulai tahun 2025.
Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan ketersediaan bahan pokok dan menjaga stabilitas harga di wilayah tersebut.
Ketua DPRD Kota Bontang Andi Faizal Sofyan Hasdam menyampaikan dukungannya atas kolaborasi antara Pemerintah Kota Bontang dan pemerintah pusat dalam proyek ini.
Menurutnya, pembangunan gudang Bulog akan berdampak signifikan pada pasokan pangan serta stabilitas harga bahan pokok.
“Alhamdulillah, kami sangat mengapresiasi pemerintah pusat yang akan membantu membangun gudang Bulog di Bontang. Pemerintah kota sudah menyiapkan lahan, dan pembangunan ini penting untuk mendukung ketahanan pangan di Bontang,” ungkap Andi Faizal.
Sesuai rencana, gudang Bulog yang akan dibangun di Bontang Lestari memiliki luas 3 hektare. Untuk bangunannya dirancang dua unit dengan kapasitas masing-masing 1.000 ton. Dengan kapasitas tersebut diharapkan mampu menjamin pasokan bahan pokok, seperti beras, kedelai, dan jagung.
Nantinya, keberadaan gudang Bulog tersebut diharapkan mampu menstabilkan distribusi bahan pangan yang selama ini masih bergantung dari luar daerah.
“Dengan adanya gudang ini, kita bisa lebih mandiri dan harga di pasar dapat dijaga dengan mengeluarkan stok Bulog saat harga sedang tinggi,” jelasnya.
Pembangunan ini juga diproyeksikan mendukung distribusi ke wilayah Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Utara.
Dengan demikian, dapat memperkuat posisi Bontang sebagai daerah dengan ketahanan pangan yang lebih baik di masa mendatang.