Samarinda,Natmed.id – Ketua DPRD Kota Samarinda Sugiyono menyambut kedatangan Anggota DPRD Mahakam Ulu (Mahulu)di DPRD Kota Samarinda, Rabu (5/7/2023).
Ketua Komisi I DPRD Mahakam Ulu, Kelawing Bayau menyampaikan kedatangan mereka merupakan upaya untuk mempererat hubungan antara DPRD Kabupaten Mahulu dan DPRD Kota Samarinda.
Ia juga menjelaskan bahwa audiensi ini bertujuan untuk saling bertukar informasi dan pengalaman dalam rangka mengoptimalkan program kerja kedua lembaga.
“Ini bentuk silaturahmi, mempererat hubungan antara Mahakam Ulu dengan Kota Samarinda dan saling bertukar informasi,” ungkap Kelawing Bayau.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua DPRD Kota Samarinda Sugiyono menyambut baik kunjungan dari DPRD Mahakam Ulu. Ia menegaskan pentingnya kerja sama antara dua daerah dalam mengatasi berbagai masalah dan mengimplementasikan program kerja yang lebih efektif.
Dalam diskusi yang berlangsung, perwakilan dari DPRD Mahakam Ulu, Komisi III Serlili, turut memberikan pandangannya terkait isu lingkungan hidup. Serlili menyampaikan kekhawatirannya terhadap adanya kerusakan lingkungan di wilayah Mahakam Ulu dan berharap dapat belajar dari pengalaman dan keberhasilan program lingkungan di Kota Samarinda.
Sugiyono, selaku Ketua DPRD Kota Samarinda menjelaskan beberapa program prioritas yang tengah dijalankan. Salah satunya adalah program peningkatan kualitas air sungai di Kota Samarinda yang sedang giat dilakukan. Ia mengundang anggota DPRD Mahakam Ulu untuk melihat langsung upaya yang telah dilakukan oleh Kota Samarinda dalam menjaga kualitas air sungai.
Selain itu, DPRD Mahakam Ulu juga menyampaikan beberapa masalah yang tengah dihadapi oleh kabupaten tersebut, seperti infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan. Kedua belah pihak sepakat untuk terus berkomunikasi dan bekerja sama guna mencari solusi terbaik untuk kepentingan masyarakat di kedua daerah.
Kunjungan ini diharapkan dapat membuka ruang lebih luas bagi DPRD Kota Samarinda dan DPRD Mahakam Ulu untuk melakukan kerja sama yang lebih intensif dalam rangka meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat.
Melalui pertukaran informasi dan pengalaman antara kedua lembaga, diharapkan dapat ditemukan solusi-solusi inovatif yang dapat diadopsi oleh masing-masing daerah untuk kemajuan bersama.
