National Media Nusantara
Blog

Bupati Kukar Soroti Jalan Menuju Tiga Fasum yang Baru Diresmikan

Teks: Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah

Kukar, Natmed.id – Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah meresmikan tiga fasilitas umum (fasum) sekaligus, Jumat, 11 April 2025.

Ketiga fasum itu adalah gedung Posyandu di Desa Teluk Dalam, gedung Posyandu di Desa Loa Ulung, dan Balai Pertemuan Umum (BPU) di Desa Loa Ulung.

Agenda tersebut menjadi bagian dari langkah nyata Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar dalam memperkuat infrastruktur pelayanan dasar di pedesaan, khususnya melalui program Kukar Idaman yang pro rakyat.

Dalam sambutannya di Desa Loa Ulung, Bupati Edi menekankan bahwa pembangunan Posyandu tidak hanya sebatas fisik.

Menurutnya, revitalisasi Posyandu mencakup penyediaan perlengkapan, sarana prasarana, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia yang menjalankannya.

“Pembangunan Posyandu baru ini adalah bagian dari program Kukar Idaman dalam merevitalisasi Posyandu. Bukan hanya bangunannya, tapi juga perlengkapan, sarana prasarana, dan peningkatan kapasitas kader,” ujar Edi Damansyah.

Ia mengapresiasi kerja sama semua unsur di desa. Mulai dari kepala desa, BPD, RT, hingga kader Posyandu yang dinilai telah berkontribusi besar menjaga keberlangsungan pelayanan kesehatan masyarakat.

“Keberadaan Posyandu telah memberi kontribusi besar. Semangat baru perlu dibangun, bukan hanya dari fasilitasnya, tapi juga dari kader-kadernya,” tambahnya.

Selain Posyandu, Edi juga meresmikan Balai Pertemuan Umum (BPU) di Desa Loa Ulung. Ia berharap fasilitas ini bisa difungsikan secara optimal oleh masyarakat desa untuk berbagai kegiatan sosial dan kebudayaan.

“BPU ini adalah aset desa, tolong dijaga, dirawat, dan dimanfaatkan sebaik-baiknya. Bisa digunakan multifungsi, tadi Bu Kades bilang sudah dipakai untuk lapangan bulu tangkis, itu bagus,” tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Edi Damansyah juga merespons keluhan warga terkait kondisi jalan menuju fasum yang dinilai belum layak.

Ia menilai perbaikan jalan menjadi prioritas untuk menunjang optimalisasi pelayanan dari fasilitas yang telah dibangun.

“Jalan ke sana memang harus dicor, nanti kita rencanakan melalui program-program yang memungkinkan,” tandasnya.

Edi memastikan bahwa Pemkab akan mengupayakan perbaikan jalan tersebut melalui berbagai skema pendanaan, termasuk program infrastruktur desa, anggaran kecamatan, hingga bantuan dari Badan Keuangan Daerah (BKD) Kukar. (Adv)

 

Related posts

Andi Harun Pesan pada Generasi Muda agar  Contoh Nabi

Aras Febri

Penyebab, Ciri dan Penanganan ADHD Bagi Remaja

Ellysa Fitri

Kadis ESDM Kaltim Tuntut Respons Pertamina Terhadap Keluhan Masyarakat

Ellysa Fitri

You cannot copy content of this page