Samarinda, infosatu.co – Wali Kota Samarinda Andi Harun menyebutkan ada tiga kategori manusia paling merugi di dunia menurut Islam karena kelalaian dan tidak mau memperbaiki kesalahannya dengan memperlajari Al-Qur’an.
Ketiga orang yang merugi menurut Islam, itu ia jelaskan sewaktu mengisi tausiah selepas salat zuhur berjemaah di Musala Ar-Raudhah Balai Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada Senin (10/4/2023).
Andi Harun menjelaskan kategori orang yang merugi pertama dari hadist riwayat Ahmad, yaitu “celakalah seorang hamba yang mendapati bulan Ramadan kemudian Ramadan berlalu dalam keadaan dosa-dosanya belum diampuni”.
Dari hadist tersebut, Andi Harun menyebutkan bahwa meruginya orang itu karena telah diberi umur panjang dan kesempatan untuk bertemu Ramadan yang merupakan bulan penuh ampunan dari Allah SWT, namun tidak berusaha untuk mengejar rahmat Allah dan tidak mau bertaubat.
“Ini dari hadist riwayat Ahmad, yang berbunyi, ‘celakalah seorang hamba yang mendapati bulan Ramadan kemudian Ramadan berlalu dalam keadaan dosa-dosanya belum diampuni’. Dia diberi umur panjang untuk bertemu lagi sama bulan suci tapi tidak mau bertaubat, tidak mau mengejar rahmat Allah,” jelas Andi Harun.
Andi Harun melanjutkan kategori kedua orang yang merugi yaitu mereka yang masih memiliki orang tua namun tidak berhasil mendapatkan surga. Berdasarkan hadits shahih Muslim, Rasulullah bersabda “barang siapa yang mendapati kedua orang tuanya (dalam usia lanjut), atau salah satu dari keduanya, tetapi dia tidak berusaha masuk surga (dengan berusaha berbakti kepadanya dengan sebaik-baiknya)”.
Ia menjelaskan ruginya orang tersebut karena kedua orang tuanya adalah pintu surga paling dekat dan paling baik bagi manusia namun tidak mau berbakti hingga akhir hayat orang tuanya. Ia mengingatkan bahwa berbakti kepada orang tua adalah cara paling mudah mendapat rida dan surga Allah SWT.
“Nabi Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda ‘barang siapa yang mendapati kedua orang tuanya, atau salah satu dari keduanya, tetapi dia tidak berusaha masuk surga. Ruginya mereka saat orang tua masih hidup tidak mau berbakti,” ujarnya.
Selain itu, Andi Harun menyampaikan kategori ketiga orang yang merugi di dunia adalah orang yang apabila mendengar nama Rasulullah SAW namun tidak mau menjawab dengan bershalawat. Dari hadist riwayat At-Tirmidzi, Rasulullah bersabda, “orang yang sangat pelit adalah orang yang ketika namaku disebut di sampingnya, ia tidak mau membaca selawat kepadaku”.
“Mau selamat dunia akhirat tapi nama Rasulullah saat di dengarnya tidak mau berselawat. Bagaimana mau selamat? Jangan pelit berselawat kepada Rasulullah. Kita membutuhkan syafaat beliau,” tuturnya.
Menutup tausiahnya, orang nomor satu di Kota Tepian ini mengajak jemaah memanfaatkan bulan Ramadan sebaik-baiknya dengan berlomba-lomba dalam mengerjakan ibadah dan berselawat kepada Rasulullah SAW untuk mendapat ampunan dan mengharap ganjaran pahala berlipat ganda dari Allah SWT.