Samarinda, Natmed.id — Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), melaksanakan penganugerahan Satya Lencana Karya Satya sebagai bentuk penghargaan negara kepada aparatur sipil negara (ASN) yang telah mengabdi selama 10, 20, hingga 30 tahun.
Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud menyampaikan bahwa penghargaan tersebut diberikan sebagai apresiasi atas dedikasi, kedisiplinan, integritas, serta komitmen ASN dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud menyampaikan bahwa Satya Lencana Karya Satya merupakan simbol penghormatan tertinggi yang diberikan negara kepada ASN yang telah menunjukkan kinerja konsisten selama bertahun-tahun.
Rudy berharap penghargaan ini mampu mendorong ASN untuk semakin adaptif, disiplin, kontributif, dan terus meningkatkan kualitas pelayanan publik.
“Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi negara kepada ASN yang disiplin, jujur, dan melayani dengan sepenuh hati,” kata Rudy Mas’ud di Gedung Olah Bebaya, Kompleks Kantor Gubernur Kaltim, seusai Penganugerahan Tanda Kehormatan Republik Indonesia Satyalancana Karya Satya Dalam Rangka HUT Korpri Ke-54, pada Kamis 27 November 2025.
Selain memberikan penghargaan, gubernur juga menekankan pentingnya peningkatan kompetensi ASN melalui pengembangan sumber daya manusia. Ia mendorong para ASN untuk melanjutkan pendidikan formal guna meningkatkan kapasitas mereka.
“Saya menyampaikan kepada ASN agar terus meningkatkan kapasitas, dan produktivitasnya. Yang sudah S1 dapat melanjutkan ke S2, dan yang S2 dapat melanjutkan ke S3,” ungkapnya.
Rudy Mas’ud juga menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur siap memberikan rekomendasi serta memfasilitasi program pendidikan gratis bagi ASN yang ingin melanjutkan studinya.
Dalam kegiatan tersebut, Rudy menyebutkan sebanyak 322 ASN yang menerima Satya Lencana Karya Satya. Rudy juga menyebutkan penerima yang hadir secara daring berjumlah 166 orang, sementara 156 ASN mengikuti prosesi ini secara daring.
