National Media Nusantara
Diskominfo Kaltim

UMKM Kaltim Curi Perhatian di Semarak HKG PKK ke-53 dan Rakernas X 2025

Samarinda, natmed.id – Ribuan peserta dari seluruh pelosok negeri membanjiri Convention Hall Gelora Kadrie Oening, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada Senin, 8 Juli 2025.

Hari ini, suasana kota yang berjuluk Kota Tepian tersebut berubah menjadi episentrum pergerakan perempuan Indonesia dalam rangka puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 dan pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) X PKK Tahun 2025.

Diperkirakan tidak kurang dari 2.500 pengurus Tim Penggerak PKK dari 38 provinsi dan berbagai kabupaten/kota hadir memadati Plenary Hall sejak pagi hari. Mereka datang membawa semangat kebersamaan dan tekad untuk memperkuat barisan gerakan pemberdayaan keluarga yang telah mengakar kuat selama lebih dari lima dekade.

Sejak pukul 07.30 Wita, antrean mengular di pintu utama gedung. Para peserta berdatangan dengan mengenakan seragam khas masing-masing daerah, membawa identitas PKK sekaligus kekayaan budaya yang mereka wakili.

Proses registrasi yang difasilitasi di tiga titik akses berlangsung padat. Setiap peserta diwajibkan menunjukkan ID Card resmi sebagai tanda keikutsertaan serta melewati pemeriksaan ketat oleh petugas gabungan dari panitia pusat, daerah, hingga unsur keamanan.

Sistem pengamanan berlapis diterapkan untuk memastikan jalannya kegiatan berlangsung lancar dan tertib. Pemeriksaan tas, validasi data peserta, hingga pengawalan arus masuk ke dalam ruang utama dilakukan secara menyeluruh. Meskipun arus peserta sangat deras, suasana tetap tertib berkat koordinasi yang baik antara panitia dan aparat keamanan.

Di halaman depan Convention Hall, suasana akrab dan kekeluargaan mengalir hangat di tengah deru langkah kaki peserta. Para pengurus TP PKK memanfaatkan layanan kesehatan gratis yang tersedia.

Stand-stand seperti pemeriksaan mata, konsultasi kesehatan ringan, dan pengecekan tekanan darah tampak ramai disambangi peserta. Selain itu, tak sedikit pula yang memanfaatkan waktu menunggu untuk berswafoto, berbagi cerita, dan saling bertukar informasi tentang kegiatan PKK di daerah masing-masing.

Yang menarik perhatian di tengah semarak acara tersebut adalah kehadiran pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal Kalimantan Timur.

Sejumlah stand UMKM mulai menjajakan dagangan mereka sejak pagi. Produk-produk unggulan seperti tenun khas daerah, aneka olahan pangan lokal, kerajinan tangan, serta kosmetik berbahan alami dipamerkan dengan tampilan atraktif.

Respons peserta pun cukup antusias. Banyak dari mereka tertarik menyambangi stand UMKM, mencicipi produk-produk unggulan, dan membeli oleh-oleh khas Kaltim untuk dibawa pulang ke daerah masing-masing.

UMKM lokal tak hanya hadir sebagai pelengkap, tetapi menjadi bagian penting dalam menunjukkan potensi ekonomi kreatif daerah yang bersinergi dengan gerakan pemberdayaan perempuan dan keluarga.

“Ini menjadi momentum penting untuk memperlihatkan bahwa PKK tak hanya bicara soal keluarga, tapi juga peran aktif dalam mendorong kemandirian ekonomi melalui UMKM,” ujar salah satu pengurus TP PKK dari Sulawesi Selatan yang turut membeli kerajinan tangan di stand UMKM Kalimantan Timur.

Acara puncak HKG dan pembukaan Rakernas X PKK dibuka secara resmi oleh Ketua Umum TP PKK Pusat, Ny. Tri Tito Karnavian, didampingi Ketua TP PKK Kalimantan Timur, Ny. Sarifah Suraidah Harum. Kehadiran mereka menjadi simbol penguatan sinergi antara pusat dan daerah dalam mendorong program-program strategis PKK.

Pada acara pembukaan, Senin, 7 Juli 2025, Tri Tito menekankan pentingnya memperkuat koordinasi antara TP PKK di berbagai tingkatan. Ia juga menyoroti peran perempuan dalam menjaga ketahanan keluarga dan mendorong pembangunan berkelanjutan.

“Momentum HKG ini menjadi pengingat bahwa gerakan PKK adalah gerakan nasional yang tumbuh dari akar rumput dan terus bergerak dinamis,” ucap Tri Tito.

Puncak acara turut dihadiri oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Gubernur Kalimantan Timur H Rudy Mas’ud, dan Wakil Gubernur H Seno Aji.

Sejumlah pejabat tinggi lainnya juga tampak hadir, termasuk para bupati/wali kota, kepala organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemprov Kaltim, serta perwakilan kementerian dan lembaga yang mendukung pelaksanaan program PKK di tingkat nasional.

Acara ini menjadi titik temu strategis bagi seluruh elemen PKK untuk berbagi gagasan, memperkuat jaringan kerja, serta merumuskan langkah-langkah baru dalam memperkuat gerakan pemberdayaan masyarakat. Samarinda, dengan semangatnya yang terbuka dan kehangatan budayanya, menjadi tuan rumah yang tepat untuk merayakan semangat gerakan perempuan Indonesia yang tak pernah padam.

Related posts

Bappeda Kaltim Tekankan Pentingnya Koordinasi OPD dalam Penyusunan RPJMD

Ellysa Fitri

Jokowi Sebut Sikap Bela Negara Jadi Pilar Utama Hadapi Gejolak Dunia

Laras

Pimpinan BI Kaltim Berganti, Ini Pesan Pj Gubernur Akmal Malik

Laras

You cannot copy content of this page