Samarinda, Natmed.id – Proses rekrutmen Aparatur Sipil Negara (ASN) di Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi sorotan utama setelah pengunduran diri Kepala dan Wakil Otorita IKN sebelumnya.
Sekretaris Komisi III DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Sarkowi V Zahry menekankan urgensi pemberian porsi khusus bagi calon ASN dari Kalimantan Timur dalam proses rekrutmen tersebut.
Sarkowi menyoroti pentingnya komitmen dalam kebijakan afirmasi untuk putra daerah. Ia menegaskan bahwa hal ini tidak boleh hanya menjadi formalitas belaka.
“Terkait dengan ASN, kami harapkan benar-benar konsekuen bahwa akan merekrut calon ASN dari Kalimantan Timur dengan porsi khusus,” ujarnya, Senin (4/6/2024).
Ia juga mengkritisi pelaksanaan rekrutmen ASN sebelumnya yang dinilai tidak serius dalam memberikan kesempatan bagi warga lokal.
Waktu pendaftaran yang sempit menjadi kendala utama, menyebabkan banyak warga Kaltim tidak dapat berpartisipasi secara maksimal.
Sarkowi menegaskan bahwa kebijakan afirmasi tersebut harus lebih dari sekadar akal-akalan. Ia berharap agar kepala baru Otorita IKN memiliki program yang jelas dan komitmen yang kuat dalam memberikan kesempatan bagi putra daerah Kaltim.
“Kami ingin dengan Kepala Otorita IKN yang baru nanti benar-benar punya program komitmen,” tegasnya.
Dengan pergantian kepemimpinan di Otorita IKN, harapan besar disematkan agar kebijakan ini tidak hanya menjadi janji. Tetapi, diwujudkan dalam tindakan nyata yang menguntungkan putra daerah Kaltim.
Terakhir, Sarkowi menekankan pentingnya konsekuensi dalam penerapan kebijakan tersebut demi keadilan dan kesetaraan bagi warga Kaltim.
