National Media Nusantara
Diskominfo Kukar

Resmikan Posyandu Melati Ungu, Edi Damansyah Harapkan Peningkatan Pelayanan

Teks: Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah meresmikan Posyandu Melati Ungu Desa Sebulu Ilir, Kecamatan Sebulu

Kukar, Natmed.id – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat pelayanan kesehatan dasar masyarakat. Komitmen itu diwujudkan dengan peresmian Posyandu Melati Ungu di Desa Sebulu Ilir oleh Bupati Kukar Edi Damansyah, pada Selasa, 13 Mei 2025.

Dalam sambutannya, Edi menegaskan bahwa keberadaan posyandu merupakan bentuk nyata dari peran serta masyarakat dalam pembangunan kesehatan. Namun, ia mengingatkan bahwa posyandu tidak akan hadir dan bergerak secara otomatis tanpa dukungan pemerintah dan partisipasi aktif berbagai pihak.

“Posyandu sebagai perwujudan dari peran serta masyarakat, tidak serta merta hadir dan bergerak dengan sendirinya. Dukungan pemerintah terhadap keberadaan dan kesinambungan posyandu terus diupayakan,” katanya.

Ia menuturkan bahwa selama ini berbagai kebijakan telah dirancang dan diterapkan. Hal ini disertai dengan pelaksanaan beragam program dan kegiatan untuk memastikan posyandu tetap eksis.
Juga, menjadi garda terdepan dalam pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang pelayanan kesehatan dasar.

Lebih lanjut, Bupati Edi menekankan bahwa tanggung jawab untuk meningkatkan peran dan fungsi posyandu tidak hanya dibebankan kepada para pengurus dan kader. Namun, juga menjadi tanggung jawab bersama semua pihak, baik pemerintah maupun elemen masyarakat lainnya.

Oleh sebab itu, lanjutnya, peran pengurus dan kader dalam penyelenggaraan posyandu sangat besar. Selain sebagai pemberi informasi kesehatan kepada masyarakat, juga sebagai penggerak masyarakat untuk datang ke posyandu dan melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat.

Atas nama pemerintah daerah, ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh warga Desa Sebulu Ilir atas peresmian gedung Posyandu Melati Ungu tersebut.
Bupati Edi berharap agar keberadaan gedung yang representatif ini dapat mempermudah pelaksanaan berbagai kegiatan posyandu, baik yang rutin maupun yang bersifat insidental.

“Kita berharap ada suntikan semangat baru bagi para kader posyandu dalam menjalankan aktivitasnya membantu warga desa Sebulu Ilir dalam pelayanan kesehatan dasar untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya para ibu beserta bayi dan balitanya,” sambungnya.

Edi Damansyah juga menyinggung langkah konkret Pemerintah Kabupaten Kukar dalam menanggulangi permasalahan stunting yang masih menjadi perhatian serius. Melalui tim percepatan penurunan stunting (TPPS), pihaknya telah meluncurkan program intervensi berupa pemberian makanan tambahan dan makanan bergizi kepada bayi dan balita yang berisiko mengalami stunting, kekurangan gizi, maupun gizi buruk.

“Dalam rangka penanganan dan pencegahan stunting di Kabupaten Kukar, pemerintah kabupaten melalui TPPS kabupaten telah melaksanakan program intervensi berupa pemberian makanan tambahan (PMT) dan pemberian makanan bergizi (PMB) yang ditujukan bagi bayi dan anak balita yang berpotensi stunting, gizi buruk atau gizi kurang yang telah dilaksanakan pada akhir tahun 2024 lalu,” jelasnya.

Edi menekankan pentingnya kerja sama semua pihak untuk mendukung gerakan percepatan penurunan stunting. Dalam hal ini dengan melibatkan peran aktif desa dan lembaga-lembaga kemasyarakatan yang ada.

“Kita berharap semua pihak bergotong-royong untuk menuntaskan persoalan stunting maupun gizi kurang yang ada di Kukar,“ ujarnya.

“Mari kita berdayakan semua pihak yang terkait terutama di desa yang dapat melibatkan unsur baik dari pemerintah desa sebagai penanggungjawab, termasuk dari lembaga kemasyarakatan yang dapat melibatkan Posyandu, PKK, RT dan Karang Taruna,” lanjutnya.

Menutup sambutannya, Edi Damansyah menyampaikan doa dan harapan agar seluruh kerja keras yang dilakukan saat ini menjadi amal kebaikan, serta membawa manfaat nyata bagi kemajuan desa, kemandirian masyarakat, dan kesejahteraan seluruh warga Kukar.

“Semoga semua yang kita kerjakan hari ini memperoleh nilai ibadah di sisi Allah SWT dan akan membawa manfaat bagi kemajuan serta kemandirian desa dan daerah demi terwujudnya masyarakat Kutai Kartanegara yang sejahtera dan berbahagia,” pungkasnya. (Adv)

Related posts

HUT ke-60 Sebulu, Bupati Kukar Tekankan Pembangunan Berbasis Wilayah

Paru Liwu

Muara Muntai Ilir Mekarkan RT, Tingkatkan Layanan Warga

Aminah

Warisan Leluhur yang Tak Luntur Sedekah Bumi Ponoragan

Aminah

You cannot copy content of this page