
Samarinda, natmed.id – Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Timur, Salehuddin, menyatakan bahwa proses penjaringan calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kaltim periode 2025–2028 kini memasuki tahapan penting, yakni penerimaan bakal calon anggota.
Hal ini menyusul terbentuknya Tim Seleksi (Timsel) yang akan menjalankan seluruh rangkaian tahapan rekrutmen.
Pernyataan tersebut disampaikan Salehuddin kepada para wartawan saat ditemui di Hotel Mercure Samarinda pada Sabtu, 19 Juli 2025.
Ia menyebutkan bahwa lima orang anggota Timsel berasal dari latar belakang yang beragam, seperti akademisi dan tokoh masyarakat, dan saat ini telah mulai bekerja mempersiapkan proses perekrutan calon anggota.
“Terkait KPID Kaltim, kawan-kawan tim seleksi sudah kita bentuk, ada 5 orang, ada dari perwakilan akademisi, tokoh masyarakat dan sebagainya, dan mereka sudah bekerja. Mungkin dua minggu ke depan mereka akan melakukan proses penerimaan bakal calon anggota KPID Kaltim,” tutur Salehuddin.
Politikus Partai Golkar ini menambahkan bahwa Komisi I DPRD Kaltim akan mengambil alih proses seleksi setelah daftar bakal calon terbentuk, dengan melaksanakan uji kelayakan dan kepatutan terhadap para kandidat.
Ia menekankan pentingnya peran strategis KPID di tengah perubahan lanskap media dan penyiaran yang semakin kompleks, terutama di era digital.
Ia berharap para calon yang terpilih nantinya tidak hanya hadir secara simbolis, tetapi benar-benar mampu memberikan kontribusi konkret dan membawa pengaruh positif terhadap perkembangan penyiaran di Kalimantan Timur.
“Tentu yang selama ini mungkin tidak terlalu terlihat gaungnya, apalagi dinamika digitalisasi media segala macam itu luar biasa. Saya pikir eksistensi anggota KPID Kaltim ke depannya harus dioptimalkan lagi,” tuturnya.
Seperti diketahui, DPRD Kaltim melalui Komisi I secara resmi telah menyerahkan Surat Keputusan (SK) pembentukan Tim Seleksi KPID Kaltim periode 2025–2028 pada Rabu, 9 Juli 2025 lalu.
Penyerahan SK dilakukan dalam rapat resmi yang berlangsung di Gedung E Lantai 1 Kantor DPRD Kaltim, dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi I Agus Suwandy serta sejumlah anggota Komisi I lainnya seperti Yusuf Mustafa, Baharuddin Demmu, dan Safuad.
Komisi I berharap proses seleksi berlangsung secara transparan, akuntabel, dan menghasilkan figur-figur yang bisa menjawab tantangan dunia penyiaran ke depan, baik dari sisi konten, regulasi, maupun perlindungan terhadap hak publik dalam memperoleh informasi yang layak.