Pasuruan, Natmed .id – Pemerintah Kota Pasuruan melalui Dinas Sosial resmi menyalurkan bantuan sosial program sembako daerah untuk periode tiga bulan, mulai Juli hingga September 2025. Acara penyaluran tersebut digelar pada Senin, 22 September 2025, dengan dihadiri Wakil Wali Kota Pasuruan H Nawawi.
Wakil Wali Kota Pasuruan Nawawi menegaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap kebutuhan dasar masyarakat. “Pemerintah terus berupaya meringankan beban warga dengan menyalurkan bantuan secara berkala,” ujar Nawawi.
Program sembako daerah ini diberikan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) yang sudah terdata di Dinas Sosial. Bantuan berupa kebutuhan pokok disalurkan secara serentak, mencakup tiga bulan sekaligus agar warga lebih mudah mengaksesnya.
Kepala Dinas Sosial Kota Pasuruan Koko Arie Hidayat menjelaskan bahwa distribusi dilakukan dengan pengawasan ketat. Hal ini untuk memastikan bantuan tepat sasaran dan tidak menimbulkan kesalahpahaman di lapangan. “Data penerima sudah diverifikasi, sehingga bantuan benar-benar diterima warga yang membutuhkan,” katanya.
Masyarakat yang hadir menyambut positif kegiatan ini. Beberapa penerima menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diterima. Mereka berharap program tersebut terus berlanjut dan semakin memudahkan kebutuhan harian keluarga.
Selain memberikan sembako, pemerintah kota juga memanfaatkan momentum ini untuk mengingatkan warga agar bijak menggunakan bantuan. Nawawi menekankan pentingnya mengelola kebutuhan rumah tangga dengan cermat, terutama di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya stabil.
Penyaluran bansos ini juga menjadi bagian dari komitmen pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan masyarakat. Program serupa akan terus digulirkan secara berkala sesuai anggaran yang tersedia, dengan evaluasi untuk meningkatkan efektivitas penyaluran.
Dengan adanya distribusi sembako periode Juli–September 2025 ini, Pemkot Pasuruan berharap warga penerima manfaat dapat terbantu secara langsung. Pemerintah juga berkomitmen terus hadir di tengah masyarakat melalui program-program sosial lainnya.
