Bontang, Natmed.id – Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Bontang, Kalimantan Timur (Kaltim) Munawwar menyoroti peran penting media dalam menjaga integritas dan keobjektifan pemberitaan.
Hal itu disampaikannya saat menjelang debat publik kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bontang yang dijadwalkan berlangsung pada 20 November 2024.
Menurutnya, profesionalisme media sangat menentukan kualitas informasi yang akan diserap masyarakat di tengah persaingan kandidat.
Munawwar menjelaskan bahwa media harus mampu menjalankan fungsi edukasi kepada masyarakat dan menjauhi kepentingan tertentu. Ia menekankan, independensi media menjadi kunci terciptanya iklim pilkada yang sehat.
“Wartawan harus mampu menjadi garda terdepan dalam menyebarkan berita terpercaya dan mendidik masyarakat,” ujar Munawwar, Minggu (17/11/2024).
Ia menambahkan, media tak sekadar melaporkan jalannya debat. Tetapi juga memiliki peran strategis untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang isu-isu yang diangkat para kandidat.
Ia berharap media dapat memberikan ruang bagi masyarakat untuk memahami mekanisme pemilu, termasuk pentingnya berpartisipasi dalam menentukan pemimpin daerah.
“Peran media independen dan profesional sangat diperlukan untuk menciptakan suasana demokrasi yang sehat,” tegasnya.
Pjs Wali Kota Bontang itu juga mengingatkan bahwa kesadaran politik masyarakat sangat dipengaruhi oleh pemberitaan media yang objektif.
Dalam pandangannya, sikap adil media dapat membantu menjaga suasana kondusif selama proses pilkada berlangsung.
Munawwar menekankan perlunya kolaborasi seluruh pihak, termasuk pemerintah dan media untuk memastikan pilkada berjalan lancar tanpa konflik.
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk menjaga pilkada ini tetap kondusif. Media adalah salah satu alat penting untuk menciptakan kedamaian melalui pemberitaan yang adil dan objektif,” katanya.
Munawwar mengungkapkan harapannya agar media terus berperan sebagai mitra pemerintah dalam memperkuat fondasi demokrasi di Kota Bontang. Ia yakin kolaborasi yang baik akan meningkatkan kualitas informasi yang diterima masyarakat.
“Saya berharap media tetap konsisten menjadi mitra yang solid bagi pemerintah, menjaga kejujuran, dan mengedukasi masyarakat demi demokrasi yang berkualitas di Kota Bontang,” tandasnya.