Samarinda, Natmed.id – Badan Pengawas Pemilu Provinsi Kalimantan Timur (Bawaslu Kaltim) menggelar Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang dan Pemungutan Suara pada Pemilu Serentak Tahun 2024, Jumat (9/2/2024).
Ketua Bawaslu Kaltim Hari Dermanto bertindak sebagai pembina apel bertajuk “Pengawas Pemilu Berintegritas untuk Pemilu Berkualitas” yang digelar di Halaman GOR Kadrie Oening Sempaja Samarinda.
Dalam amanatnya, Hari mengingatkan peran penting para petugas pengawas pemilu dalam pelaksanaan kontestasi politik lima tahunan pada hari pemungutan dan penghitungan suara.
Di mana para petugas tersebut bertanggung jawab penuh dalam hal pengawasan dan menjaga ketertiban selama pesta demokrasi berlangsung.
Dengan demikian, Pemilu 2024 tetap berkualitas dan menjaga tiga integritas utama pelaksanannya. “Penyelenggaraan pesta demokrasi harus dilakukan dengan menjaga, integritas pemilu, integritas proses dan integritas hasil,” ujarnya.
Adapun proses atau tahapan pemilu telah berlangsung sejak Agustus 2022. Hari menyampaikan rasa terima kasih dan bangganya kepada seluruh pihak yang selama ini terlibat dalam menjaga kelancaran tugas Bawaslu.
Tahapan itu masih terus berlangsung hingga Oktober mendatang, yakni saat hari ditetapkannya Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih periode 2024-2029. Hingga waktu tersebut, Bawaslu Kaltim akan terus mengawal kelancaran tahapannya.
Oleh karena itu, ia meminta para petugas pengawas terus berkomitmen dan melakukan yang terbaik untuk menyukseskan pemilu hingga akhir.
“Sampai 99 persen pelaksanaan tahapan pemilu, hingga hari ini yang kita lakukan telah berjalan dengan baik. Kami bersyukur bahwa tidak kerja sendiri, semua pihak bekerja sama,” ucap Hari.
Hari mengimbau seluruh petugas dan seluruh pihak yang terlibat dalam pengamanan Pemilu 2024 dapat menjaga kekuatan dan kesolidan dalam satu barisan untuk menciptakan demokrasi yang berkualitas.
“Mari sama-sama kita menggelorakan dengan yel-yel Bawaslu,’Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu’,” seru Hari yang diikuti seluruh partisipan.
Seusai apel, kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan Deklarasi Damai oleh berbagai pihak yang saling berkomitmen menjaga kedamaian dan persatuan dalam tahapan Pemilu.
Hadir dalam kesempatan itu unsur Forkompinda Kaltim, jajaran Bawaslu Kaltim, dan para petugas pengawas pemilu se-Kaltim.