Reporter: Emmi – Editor: Redaksi
Bontang, Natmed.id – Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan dan Pertanian (DKPPP) Bontang bekerjasama dengan Kelompok Tani Sabar Menanti bekerjasama menyukseskan program Kampung Tangguh Nusantara (KTN) Nyerakat Kiri, Kelurahan Bontang Lestari.
Dikatakan Yoga Saputra, Kepala Seksi Pertanian DKPPP Bontang, bahwa untuk penyelangaraan urusan pangan, selain padi, juga jagung dan kedelai.
“Kami di awal masa pandemi Covid-19 sampai dengan saat ini memang cukup sulit, karena beberapa aturan protokol. Selain itu juga ada keterbatasan interaksi dengan petani maupun pelaksana di lapangan,” ucapnya di lokasi panen padi program KTN Nyerakat Kiri, Bontang Lestari, Rabu (2/9/2020).
Namun ia tetap mengucapkan rasa syukur, lantaran di tengah pandemi Covid-19 dan beberapa kendala yang dihadapi, masih bisa melaksanakan panen padi perdana.
“Tapi alhamdullilah untuk panen kali ini seperti yang kita lihat dan saksikan bersama-sama. Sangat baik hasilnya,” kata Yoga.
Dijelaskannya, pertanian itu sangat bergantungan dengan air. Permasalahan wilayah ladang padi pasti sumber air.
“Kami bersama dengan beberapa mitra di lapangan melakukan segala upaya agar bagaimana caranya air tersebut bisa sampai ke ladang,” ungkapnya.
Semenetara itu, Anes Taneng, tokoh masyarakat setempat mengucapkan terima kasih, sebab Pemkot Bontang telah memilih Nyerakat Kiri sebagai Kampung Tangguh Nusantara.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Pemkot Bontang, polri dan TNI yang telah menunjuk daerah kami menjadi KTN,” ucapnya.
Menurutnya, dengan terpilihnya daerah Nyerakat Kiri diharapkan dapat memberikan motivasi bagi petani setempat untuk meningkatkan produksi dan meningkatkan perluasan lokasi pertanian.