Samarinda– Ustaz Abdul Somad (UAS), mendirikan Rumah Al-Qur’an gratis di Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Riau.
Salah seorang sahabat UAS, Hendriyanto menjelaskan, di beberapa tempat tausiyah, UAS selalu didatangi jemaah. Mereka bermaksud mewakafkan rumah atau tanah untuk Rumah Al Qur’an. Namun, di sisi lain ada kesulitan dalam pengelolaannya karena kurang tenaga hafiz dan hafizah.
“Ini dasar awal ide membuat Rumah Al-Qur’an itu, untuk mencetak kader siap sebagai pendidik dan leader berbasis Al-Qur’an.”kata Hendriyanto dilansir Narasi.co, Minggu(6/6/2021)
Gayung bersambut, niat baik itu dimudahkan Allah SWT. Pernikahannya dengan Fatimah Az- Zahrah, yang merupakan alumni pesantren tahfiz Al-Muqaddasah Ponorogo. membantunya mendirikan Rumah Qur’an.
Rumah Al-Qur’an yang bernaung di bawah Yayasan Pendidikan Hj Rohana itu telah menerima lebih kurang 20 santriwati (santri putri), khusus tahfiz Al Qur’an, dan semuanya gratis alias tidak dipungut biaya.
“Pendirian Rumah Al-Qur’an gratis ini juga sebagai bentuk bakti kepada ibunda Hj Rohana, agar menjadi amal jariyah,” jelas Hendri
Disampaikan Hendri, UAS mengajak masyarakat untuk mensosialisasikan pendirian Rumah Al-Qur’an. Bahkan menggalakkan bagaimana para pejabat mendirikan Rumah Al-Qur’an.
“Selama menjabat sudah berapa Rumah Al-Qur’an dibuat, karena itu yang akan menjadi bekal di akhirat kelak,” tegasnya.
Dijelaskan Hendri, keberadaan Rumah Al-Qur’an itu bukan saja sarana tahfiz yakni menghapal al-qur’an, tapi juga untuk tahsin, yaitu memperbaiki bacaan al-qur’an bagi warga sekeliling pondok.
“Dari Rumah Al-Qur’an bisa menghidupkan magrib mengaji bagi anak-anak sekitar dan sebagai media pendidikan umat dari dasar,”pungkasnya.