Samarinda, Natmed.id – Kantor Wilayah Kementerian Hukum Kalimantan Timur (Kanwil Kemenkum Kaltim) menggelar diseminasi atau kegiatan penyebarluasan ide maupun gagasan tentang Kekayaan Intelektual, Sabtu, 26 April 2025.
Kegiatan yang berlangsung di Aula Kanwil Kemenkum Kaltim ini dalam rangka memperingati Hari Kekayaan Intelektual (KI) Sedunia setiap tanggal 26 April.
Tujuannya, meningkatkan kesadaran masyarakat dan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) tentang pentingnya perlindungan hak kekayaan intelektual (HKI).
Diseminasi ini dipimpin langsung oleh Kepala Bidang KI Kanwil Kemenkum Kaltim Mia Kusuma Fitriana.
Dalam paparannya, ia menekankan pentingnya pendaftaran kekayaan intelektual sebagai langkah melindungi karya, meningkatkan daya saing, serta menambah nilai produk-produk lokal.
“Pendaftaran KI juga memungkinkan UMKM untuk mencegah penggunaan produknya tanpa izin, baik itu merek, paten, hak cipta, maupun desain industri,” ujar Mia.
Ia juga menjelaskan bahwa diseminasi ini bertujuan membangkitkan semangat seluruh lapisan masyarakat untuk mengoptimalkan potensi KI yang ada di daerah.
Ia berharap semakin banyak karya dan inovasi lokal yang terlindungi secara hukum dan diakui secara nasional maupun internasional.
“Kami ingin seluruh potensi KI di daerah terlindungi secara legal agar menjadi kekuatan ekonomi baru bagi masyarakat,” jelasnya.
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya nyata Kanwil Kemenkum Kaltim dalam memperluas pemahaman masyarakat tentang pentingnya HKI, terutama di era digital saat ini yang penuh tantangan sekaligus peluang.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkum Kaltim Muhammad Ikmal Idrus, dalam sambutannya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dalam menjaga dan melindungi hak-hak KI yang dimiliki.
“Saya berharap seluruh masyarakat dapat bersatu padu dan bersama-sama melindungi seluruh hak atas Kekayaan Intelektual yang ada, sehingga inovasi dan kreativitas masyarakat dapat terlindungi dengan aman,” pungkas Ikmal.
