National Media Nusantara
DPRD BontangPolitik

Agus Haris: Pemerintah Jangan Cuma Beri Instruksi, Beri Juga Solusi

Reporter: Nuril – Editor: Redaksi

Bontang, Natmed.id – Kegiatan berdiam diri di rumah selama dua hari menjadi dampak menurunnya pendapatan harian bagi UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di Kota Bontang.

Pasalnya kegiatan berdiam diri di rumah membuat Pemkot Bontang menutup tempat-tempat umum seperti pasar dan rumah makan. Sedangkan jumlah masyarakat yang berpendapatan harian di Kota Bontang cukup banyak seperti pedagang di pasar, penjual makanan, minuman, pakaian dan sebagainya.

“Kegiatan berdiam diri di rumah selama dua hari merupakan salah satu bentuk upaya pemerintah dalam penekanan penyebaran Covid19 tapi hal itu juga banyak yang dipikirkan di antaranya UMKM,” jelas Wakil Ketua DPRD Kota Bontang, Agus Haris ketika dihubungi, Jumat (5/2/2021) sore.

Menurut Agus Haris, Pemkot Bontang cukup sulit memilih antara ekonomi dan kesehatan. Keduanya sama-sama penting.

Sedangkan di dalam Intruksi Gubernur Kaltim Nomor 1 Tahun 2021 belum ada kebijakan yang mengarah ke solusi bagi pelaku UMKM yang terkena dampak langsung dari kegiatan berdiam diri di rumah selama dua hari ini.

Agus Haris pun mengakui Pemkot kesulitan dalam menanggapi dampak negatif dari kegiatan berdiam diri di rumah selama dua hari terhadap pelaku UMKM di Kota Bontang.

“Sebagai wakil rakyat meminta kepada pemerintah ketika membuat suatu kebijakan harusnya memikirkan aspek kehidupan sosial masyarakatnya,” ujar Agus Haris.

Dikatakan lagi oleh Agus Haris yaitu ketika pemerintah membuat kebijakan seharusnya terdapat lampiran yang menjelaskan solusi untuk masyarakat yang terkena dampak dari kebijakan tersebut.

“Seharusnya pemerintah ketika memberi suatu kebijakan itu terdapat lampiran sebagai dasar pemkot atau pemda untuk membuat kebijakan terkait solusi dari dampak yang timbul,” tambahnya.

Related posts

Samarinda Lebih Siap Menjalankan New Normal

natmed

Andi Harun Kandidat Terkuat Sebagai Cagub Kaltim Versi Charta Politika

Irawati

Komisi lll Sidak Lima Titik Rawan Genangan di Loktuan, Penyebabnya Sedimentasi dan Sampah

natmed