Bontang,Natmed.id – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Bontang Abdul Samad mengaku pihaknya telah menerima keluhan dari masyarakat yang bermukim di RT 13 Kelurahan Gunung Elai.
Adapun, aduan masyarakat yang diterima terkait ambruknya turap sepanjang 60 meter yang tidak jauh dari lingkungan tempat tinggal warga.
“Kami sudah sering dapat aduan telepon dari masyarakat terkait itu, dan saya sudah lihat juga rusaknya turap itu,” kata Abdul Samad saat ditemui beberapa waktu lalu.
Pihaknya tidak mengelak bahwa ada kekeliruan dalam teknis pekerjaan konstruksi bangunan turap yang dikerjakan pada 2012 lalu itu.
Politikus Partai Hanura itu khawatir jika perbaikan turap tidak dilakukan secepatnya, akan membahayakan warga setempat. Hal ini lantaran, buaya kerap kali menampakkan diri di sungai.
“Ini kan bahaya, masyarakat sekitar pasti merasa tidak aman, karena dinding beton cukup tinggi seharusnya menghalangi buaya naik kini sudah ambruk,” terangnya.
Oleh karena itu, pihaknya mendorong agar Pemkot Bontang melalui dinas terkait dapat segera melalukan perbaikan atas turap yang ambruk tersebut.
“Akan kita tindak lanjuti segera terkait masalah ini,” tandasnya.
Perlu diketahui, perbaikan turap ambruk akan diusulkan menggunakan dana bantuan keuangan (bankeu) Provinsi Kaltim di anggaran murni tahun 2022.