Jakarta,Natmed.id– Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Wabup Kukar) Rendi Solihin meraih penghargaan dari Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) sebagai Tokoh Peduli UMKM.
Serah terimanya berlangsung pada Malam Anugerah JMSI Award di Hotel Discovery Ancol Pada Senin, (19/2/2024)
Rendi mengungkapkan rasa syukurnya atas penghargaan tersebut.
Ia menyebut acara ini sebagai inisiatif luar biasa yang pertama kalinya diadakan setelah empat tahun berdirinya JMSI.
“Ini merupakan inisiatif yang luar biasa bagi saya dan bagi kita semua pelaku UMKM bahkan di seluruh Indonesia,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menekankan tentang pentingnya sinergi antara semua stakeholder untuk terus mendukung pembangunan di Indonesia. Tidak hanya dalam bidang UMKM, tetapi juga dalam segala sektor.
“Artinya, ini membuat motivasi kita untuk lebih giat lagi bersinergi dari seluruh stakeholder yang ada untuk terus berbuat bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia dari segala bidang,” tambahnya.
Rendi juga menyoroti peran penting UMKM dalam perekonomian, khususnya di Kukar. Ia menjelaskan bahwa pemerintah daerah fokus dalam pengembangan UMKM.
Bentuk dukungannya, seperti pelatihan, bantuan peralatan, serta bantuan kredit tanpa agunan dan tanpa bunga.
“Kutai Kartanegara tidak mau disebut sebagai penyangga, tapi Kutai Kartanegara hari ini harus disebut sebagai mitra. Jadi, apapun yang terjadi di Ibu Kota Nusantara nanti itu seiring berkembang dengan pembangunan yang ada di Kutai Kartanegara,” ungkap Wabup Kukar.
Dengan penuh semangat, ia menyatakan komitmen pemerintah daerah untuk terus berperan aktif dalam pembangunan, baik dalam infrastruktur maupun dalam pengembangan UMKM.
“Kami ingin menjadi mitra, bukan hanya penyangga dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara. Sehingga kemajuan di sana sejalan dengan kemajuan Kutai Kartanegara, baik dalam infrastruktur maupun UMKM” ujarnya
JMSI Award tidak hanya sebagai pengakuan atas karya yang telah dilakukan. Tetapi, juga sebagai pendorong semangat untuk terus berinovasi dan berkarya demi kemajuan UMKM di Kukar dan Indonesia pada umumnya.
