Bontang, Natmed.id – Per 25 Agustus 2021, sebanyak 125 anak di Kota Bontang kehilangan orang tua akibat Covid-19. Demikian diungkapkan Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial, Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat (DSPM) Bontang Muhammad Aspiannur.
“Dari pendataan yang kita lakukan sampai 25 Agustus, anak yatim atau piatu atau yatim piatu yang ditinggal orang tuanya karena terpapar Covid-19 di Kota Bontang berjumlah 125 anak,” kata Aspian di kantornya, Sein (30/8/2021).
Lebih jauh, data tersebut dengan kriteria anak usia di bawah 16 tahun dan orang tuanya meninggal karena Covid-19 berdasarkan hasil swab polymerase chain reaction (PCR), memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Kota Bontang yang bertempat tinggal di Bontang.
“Kemungkinan akan bertambah lagi. Kita akan data ulang hingga 6 September, agar datanya bisa diserahkan ke Pemprov,” ungkapnya.
Aspian menambahkan setelah data terkumpul semua, pihaknya akan menyerahkan kepada Pemprov. Selanjutnya terkait bantuan masih menunggu mekanisme penyalurannya.
“Bantuannya nanti seperti apa, nanti tunggu arahan atasan, karena sejauh ini Dinsos baru mendata saja sesuai arahan Kementerian Sosial,” imbuhnya.
Disinggung terkait penanganan tindak lanjut kepada anak yang kehilangan orang tua, pihaknya menjelaskan bahwa Pemprov yang akan mengambil alih hak asuh terhadap anak tersebut.
“Pemprov yang akan mengurus terkait hak asuh, untuk saat ini kita masih menunggu prosesnya karena ini kan panjang,” tandasnya.
