Samarinda, Natmed.id – Anggota Komisi ll Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda Laila Fatihah berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda dapat mencapai target pendapatan asli daerah (PAD) senilai Rp 600 miliar di tahun 2022..
Sebab berdasarkan data dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Samarinda, jumlah PAD sudah mencapai angka Rp 570 miliar.
“Sekitar 87 persen berdasarkan data Bapenda. Kemungkinan bisa naik mencapai Rp 600 miliar sampai akhir tahun 2022,” ungkapnya di Gedung Sekretariat DPRD Samarinda, belum lama ini.
Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini sangat mendukung target yang ingin dicapai Pemkot Samarinda, sehingga untuk mencapai tujuan tersebut ia mengingatkan pentingnya memaksimalkan retribusi dari semua organisasi perangkat daerah (OPD).
Selain itu Laila bersama pihaknya akan melakukan hearing dengan OPD terkait dan perusahaan daerah (perusda) untuk mengetahui sampai sejauh mana progres perolehan pendapatan daerah. Pasalnya, disebutkannya sampai saat ini belum ada laporan ke Komisi II DPRD Samarinda.
“Seperti Perusda Varian Niaga, Bank Pengkreditan Rakyat (BPR), Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana Kota Samarinda dan yang lainnya. Karena ini sudah mau masuk akhir tahun 2022, setidaknya ada peningkatan lah, kemarin itu kan masih di angka Rp 570 miliar,” terangnya.