Malang, Natmed.id – Udara sejuk pegunungan menyambut rombongan MSI Grup saat Jeep berwarna merah menggilas jalan menanjak menuju kawasan Gunung Bromo, Sabtu 18 Oktober 2025.
Perjalanan dimulai dari Malang sekitar pukul 09.00 pagi, membawa CEO MSI Grup Mohammad Sukri bersama tiga wartawan Adi (Infosatu.co) Ira (Narasi.co) dan Aminah (Natmed.id) menuju salah satu lanskap paling megah di Jawa Timur.
Rute menuju Bromo bukan sekadar perjalanan wisata, tapi juga perjalanan reflektif bagi para jurnalis yang terbiasa berpacu dengan waktu dan berita. Dari base camp Jeep, perjalanan ditempuh sekitar satu jam menuju kawasan Bromo.
Jalan berkelok, udara dingin yang menggigit, dan aroma hutan pinus menciptakan suasana damai yang jarang mereka temui di rutinitas sehari-hari.
Tujuan pertama mereka adalah Bukit Widodaren, salah satu sisi eksotis dari kawasan Bromo, dari ketinggian 2.614 meter di atas permukaan laut, hamparan pasir dan lekuk kaldera Taman Nasional Bromo Tengger Semeru terlihat begitu megah.
Cahaya matahari menembus kabut pagi, memperlihatkan siluet Gunung Batok yang kokoh berdampingan dengan Gunung Bromo dan Gunung Kursi.
Bukit ini bukan hanya indah, tapi juga sarat sejarah dan legenda. Konon, menurut cerita masyarakat Tengger, Bukit Widodaren pernah menjadi tempat persembunyian para raja Majapahit ketika menghadapi serangan musuh.
Di sanalah, para jurnalis MSI Grup berhenti sejenak bukan hanya untuk mengabadikan pemandangan, tapi juga untuk merenungi perjalanan hidup dan profesi mereka.
“Perjalanan ini bukan sekadar refreshing. Kami ingin mengembalikan semangat jurnalisme yang sehat. Wartawan harus terus menulis, bukan karena tekanan, tapi karena panggilan hati. Alam ini mengingatkan bahwa setiap perjalanan selalu punya makna,” ucap Mohammad Sukri, CEO MSI Grup, sambil menatap lembah berkabut di kejauhan.
Di sela keheningan itu, tawa ringan pecah saat Jeep kembali bergetar melewati jalan pasir menuju kawasan Pasir Berbisik. Di balik kelelahan dan dinginnya udara, ada rasa hangat dari kebersamaan. Bagi mereka, gathering ini bukan sekadar agenda wisata, tapi juga simbol penyatuan semangat kerja dan rasa syukur.
“Kadang kita terlalu sibuk mengejar berita, lupa menikmati hidup keseimbangan itu penting antara kerja dan menikmati ciptaan Tuhan,” ujar Aminah, wartawan Natmed.id.
Perjalanan religi MSI Grup di Bromo menjadi napas baru bagi tim yang terus berkomitmen menyebarkan berita positif dan edukatif.
