Reporter: Nuril – Editor: Redaksi
Bontang, Natmed.id – Komisi III DPRD Kota Bontang melaksanakan inspeksi mendadak (sidak) terkait normalisasi parit di Jl. Sultan Syahrif simpang 4 Masjid Alhijrah pada Senin (8/2/2021). Saat hujan kawasan ini kerap terjadi banjir.
Sidak Komisi III mengundang beberapa OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di antaranya Dinas Perkimtan (Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan), Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang), Camat Bontang Selatan dan Lurah Tanjung Laut.
Ketika musim penghujan kondisi Jl. Sultan Syahrif di Simpang 4 Masjid Alhijrah sering terjadi banjir hingga mengakibatkan lalu lintas di jalan tersebut terganggu.
Faktor penyebab banjir yaitu tidak memaidainya drainase di sekitar jalan tersebut. Sehingga ketika hujan tidak ada pembuangan air hujan dari jalan tersebut.
“Setiap terjadi hujan, jalan di depan ((Simpang 4 Masjid Alhijrah) banjir. Ini akibat dari saluran air yang tidak memadai,” jelas Ketua Komisi III DPRD Kota Bontang, Amir Tosina di lokasi sidak, Senin (8/2/2021).
Amir Tosina menegaskan Komisi III bersama Dinas Perkim dan PUPR serta Camat Bontang Selatan dan Lurah Tanjung Laut akan bersinergi dalam merencanakan penganggaran untuk penanganan masalah banjir dan pelebaran jalan di kawasan tersebut.
“Mohon pada teman-teman Komisi III dan dinas-dinas terkait segera membuat anggaran terkait dua hal yaitu masalah tergenangnya air dan pelebaran jalan,” tandas Amir.
Lurah Tanjung Laut, Azidah menambahkan penyebab banjir juga karena adanya proyek pembangunan Bontang City Mall (BCM) dan lapangan sepak bola yang berada di area Gedung Ainia Rasyifa, Jalan Selat Makasar, Kelurahan Tanjung Laut, Bontang Selatan.
“Semoga normalisasi parit di area Tanjung Laut segera direalisasikan di tahun 2021 sebelum BCM mulai beroperasi dan lapangan sepak bola didatangi oleh banyak warga,” sebut Azidah.