Reporter : Angel – Editor : Redaksi
Bontang,Natmed.id – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Bontang, Junaidi melakukan kunjungan ke daerah pemilihan (Dapil) di kelurahan Bontang Kuala Kecamatan Bontang Utara, Senin (5/4/2021).
Kunjungan tersebut dalam masa Reses atau menyerap aspirasi masyarakat pada Masa Sidang II DPRD Bontang Tahun 2021.
Disampaikan Junaidi dalam serapan aspirasi bahwa banyak masyarakat yang khawatir terkait banjir rob atau banjir yang diakibatkan naiknya air laut ke daratan dan menutupi akses jalan yang terjadi di Bontang Kuala.
“Untuk saat ini fokus dalam penyelesaian banjir yang terjadi di jalan Bontang kuala, itu menjadi keluhan yang paling utama disampaikan oleh masyarakat,” kata Junaidi saat di temui usai menghadiri rapat paripurna di Pendopo Rumah Jabatan Walikota Bontang, Selasa (6/4/2021).
Lanjutnya, progres saat ini pihak nya telah menyampaikan kepada Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) agar penanggulangan banjir rob ini segera menjadi perhatian khusus. Hal ini lantaran status jalan milik Nasional.
Tidak hanya itu, pihaknya tengah merancang perencanaan di anggaran murni ini untuk membuat Detail Engineering Design (DED) dalam penyelesaian persoalan banjir rob.
“Adapun hasil DED akan diberikan kepada BPJN yang selanjutnya akan di biayai pembangunannya menggunakan anggaran Nasional,” ungkapnya.
Politisi PKB itu menambahkan bahwa nantinya penyusunan perencanaan tidak lagi meninggikan badan jalan namun dengan pembuatan waduk atau folder penahan debit air laut ketika pasang.
“Penyebabnya ketinggian air ketika merendam sepanjang 500 meter jalan mencapai 50 cm maka harus ada pengerukan di pinggir untuk dijadikan waduk untuk penampungan ketika banjir datang,” tetangnya.
Sementara itu terkait anggaran dalam membuat perencanaan menawarkan anggaran senilai 700 juta, akan tetapi dalam perwujudannya hanya di anggarkan sebanyak 500 juta.
“Nantinya akan dibuat dan dikerjakan oleh dinas PUPR, Semuanya sedang berproses dan akan terealisasi di tahun 2021, sedangkan BPJN juga sudah komitmen untuk memprioritaskan penanggulangan banjir rob,” tandasnya.