Samarinda,Natmed.id – Wali Kota Samarinda Andi Harun mengapresiasi langkah berani Presiden Joko Widodo memindahkan ibu kota negara dari Jakarta ke Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Hal ini disampaikan Andi Harun pada dialog Nusantara yang digelar oleh Borneo Muda di D’Bagios Cafe, Samarinda, Minggu (3/9/2023) malam.
Andi Harun mengungkapkan bahwa keputusan ini merupakan tonggak sejarah yang berani dan memiliki visi jangka panjang.
“Keputusan ini adalah tonggak sejarah yang berani dan memiliki visi jangka panjang. Ini akan membuka peluang besar untuk pembangunan di wilayah ini dan sekaligus memperkuat hubungan antara pulau Kalimantan dengan pulau-pulau lainnya di Indonesia,” ujarnya.
Pemindahan ibu kota negara yang kemudian diberi nama Ibu Kota Nusantara (IKN) diyakini akan mengurangi masalah perkotaan di Jakarta seperti banjir dan kemacetan lalu lintas, serta mendukung pembangunan merata di berbagai wilayah Indonesia.
Ia juga mengajak semua pihak untuk mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan proyek IKN ini dengan sukses.
“Kita semua harus mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan proyek IKN ini dengan sukses,” tambahnya.
Dialog Nusantara mencerminkan semangat persatuan dan kesatuan Indonesia dalam menghadapi perubahan besar seperti pemindahan IKN.
“Ini langkah penting menuju perubahan besar dalam peta administratif Indonesia yang mendapat dukungan luas dari berbagai kalangan di Nusantara,” sambung Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim itu.
