Bontang,Natmed.id – Harga tahu dan tempe akan naik per tanggal 29 Mei 2021 mendatang di Kota Bontang.Kenaikan disebabkan harga kedelai yang naik.
Adapun, kenaikan harga tahu dan tempe berdasarkan hasil rapat PPTT bersama Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang sesuai surat keputusan No.01.005/PPTTKB/5/2021.
Demikian diungkapkan oleh Ketua Persatuan Pengrajin Tahu Tempe (PPTT) Bontang Ahmad Khudory.
Ke depan patokan harga untuk tempe dengan ukuran kecil hingga besar mengalami kenaikan sebesar Rp500 sampai Rp1000.
“Tempe kecil dengan berat 2 ons harga lama Rp1500 sampai Rp 2000 naik menjadi Rp 2000. Untuk harga partai dan harga eceran Rp2500,” kata Ahmad, Selasa (25/5).
Lanjutnya, kenaikan untuk harga tempe ukuran sedang dengan berat 2,5 ons sebelumnya dengan harga Rp2500 akan naik menjadi Rp 3000 untuk pengambilan partai besar dan harga satuan menjadi Rp3500.
“Tempe besar dengan berat 5 ons, harga lama Rp5000 sampai Rp6000. Sekarang Jadi Rp7000 untuk eceran dan pengambilan banyak harganya Rp6000,” jelasnya.
Pihaknya menambahkan bahwa harga tahu putih penjualan satu kaleng dengan isi 125 biji untuk tahu ukuran besar dan satu kaleng dengan isi 200 biji mengalami kenaikan sebesar Rp15.000 dimana harga awalnya hanya Rp85.000 menjadi Rp100.000.
Satu bungkus tahu ukuran besar dengan isi lima buah tahu, dengan harga lama yakni berkisar Rp4000 sampai Rp5000. Sekarang dengan harga Rp5000 sampai Rp6000. Dan satu bungkus tahu ukuran kecil dengan jumlah 10 biji dari Rp5000 menjadi Rp10.000.
Perlu diketahui walaupun mengalami kesepakatan kenaikan harga tempe dan tahu, namun aksi protes akan tetap dilakukan pada 27-28 Mei nanti.
“Sebagai bentuk protes kita. Jadi konsisten akan dilaksanakan,” tandasnya.