Samarinda, Natmed.id – Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Puji Setyowati menyatakan bahwa para guru tengah mengemban tanggung jawab penting terhadap kemajuan pendidikan di era digital.
Mereka tidak hanya dituntut sebagai pendidik. Namun, juga sebagai individu yang cepat beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Tujuannya, tidak sekadar meningkatkan proses belajar dan mengajar di kelas.
Tapi, menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan membentuk generasi yang mampu bersaing di masa mendatang.
“Dengan kemajuan teknologi, muncul berbagai kemudahan. Namun, untuk menghadapinya, tenaga pendidik harus dapat beradaptasi dengan sistem baru ini,” ujar Puji, Rabu (8/11/2023).
Lebih lanjut, Puji mendorong peningkatan kapasitas guru di Bumi Etam dalam memahami perkembangan teknologi. Ia menekankan urgensi pemahaman teknologi karena perkembangan teknologi melaju dengan cepat saat ini.
Perkembangan teknologi itu dicontohkannya dalam peralihan metode ujian sertifikasi guru dari manual ke sistem daring. Perubahan ini memaksa guru untuk menyesuaikan diri agar dapat lolos dalam program peningkatan kompetensi yang dibarengi dengan perbaikan kesejahteraan para pendidik.
“Sistem berbasis teknologi, seperti peralihan program ujian sertifikasi guru dari metode tertulis ke sistem daring merupakan contoh nyata adaptasi dalam menghadapi perkembangan ini,” kata politikus Partai NasDem ini.
Pemahaman teknologi di era digital ini untuk memperkuat para guru dalam mengatasi kendala yang mungkin muncul terkait penggunaan teknologi di masa mendatang.
Puji juga menyoroti minimnya jumlah tenaga pendidik di Kaltim yang telah melalui proses sertifikasi. Hal ini menjadi perhatian karena menunjukkan rendahnya partisipasi dalam meningkatkan kualifikasi tenaga pendidik.
“Masih sangat minim guru yang telah tersertifikasi, padahal biaya untuk sertifikasi guru juga turut disubsidi oleh Pemprov Kaltim. Sehingga dapat diartikan dukungan sebetulnya telah diberikan oleh unsur pemerintahan,” tandasnya.