National Media Nusantara
DPRD Samarinda

Game Tak Selalu Buruk, Melalui E-Sport Tanpa Duit Pemerintah, Anak Muda Samarinda Harumkan Nama Bangsa

Samarinda,Natmed.id– E-Sport Indonesia (ESI) sudah menciptakan banyak sekali pemain berbakat. Bahkan generasi muda sudah menyentuh pertandingan internasional.

Oleh karena itu Kota Samarinda yang akan menjadi pusat peradaban juga berusaha untuk menimbulkan bakat terpendam yang mereka miliki.

Hal itu disampaikan langsung oleh Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda Deni Hakim Anwar saat disambangi Natmed.id di kantornya, Rabu (16/6/2021).

Ia mengatakan, Cabang ESI yang berada di Samarinda ini harus diperhatikan pemerintah, karena generasi muda bukan hanya bakat yang dikembangkan tetapi dukungan pemerintah juga harus menyertai langkah mereka.

“Kan ini salah satu tim dalam gamenya sempat tembus kejuaraan internasional. Saya tadi itu sangat terkejut sekali datang ke sana menghadiri pelantikan. Karena ini adalah cabang olahraga yang masih minim mendapatkan perhatian,” tuturnya kepada awak media.

Walaupun tidak mendapatkan anggaran dari pemerintah mereka tetap berjuang untuk mengharumkan nama Kota Tepian. Minimnya perhatian ternyata tidak menyurutkan semangat mereka, terbukti dari hasil yang sudah menciptakan banyak sekali pemain berpotensi yang mengharumkan nama bangsa.

“Dalam artian ini biaya dari masing-masing mereka tetapi mampu memberikan prestasi. Saya juga berharap untuk cabang olahraga yang mendapat bantuan tidak kalah dengan mereka,” kata Deni.

Selain itu, ternyata saat menghadiri pelantikan di sana membuka sudut pandang Deni. Bahwa game itu tidak selamanya buruk.

“Banyak yang berkata game ini salah satu penghancur karakter generasi muda, karena akibat negatifnya dapat memberikan efek kecanduan, menguras biaya untuk membeli paket dan saat bermain tidak ingat waktu,” jelasnya.

Tetapi melalui ESI ini akan menjadi manfaat apabila diberikan tempat dan mendapat arahan.

“ESI ini menurut saya sangat baik, karena di Kaltim sendiri sudah banyak peminatnya. Tadi juga sempat saya bilang kalau poinnya itu adalah pemerintah mampu memberikan ruang kepada para pemain yang memiliki potensi,” tukas Deni.

Ia berharap, generasi muda dapat mengharumkan nama kota masing-masing dalam ajang olahraga apapun bentuknya.

Related posts

PDAM Samarinda Harus Belajar ke Yogyakarta, Distribusi Air Harus Merata

Phandu

Data Tidak Sinkron, Deni Hakim Anwar Minta Dinsos Buat Aplikasi Fakir Miskin

Febiana

Sambut IKN, Samarinda Siapkan Terowongan

Emi