National Media Nusantara
Kalimantan Timur

Dispora Kaltim Perketat Seleksi dan Intensifkan Pembinaan Atlet Hadapi Pra-PON

Teks: Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kaltim Muhammad Faisal

Samarinda, Natmed.id — Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kaltim Muhammad Faisal menjelaskan strategi yang akan ditempuh pihaknya dalam menghadapi tantangan fiskal pada tahun 2026.

Hal ini disampaikan seusai kegiatan Forum Konsultasi Publik (FKP), Faisal menegaskan bahwa efisiensi dan selektivitas menjadi kunci utama dalam pengelolaan program tahun depan.

“Ya mau bagaimana lagi, salah satunya kita harus selektif. Kita selektif dalam melakukan pengiriman atlet, kemudian mulai efektif dan efisien dalam menjalankan latihan serta program-programnya,” kata Faisal di Hotel Mercure Samarinda, Selasa 9 Desember 2025.

Selain itu, Faisal juga tengah menggali berbagai opsi untuk mencari dukungan pendanaan tambahan di luar pembiayaan dari anggaran pemerintah.

“Yang paling penting kita mencari sumber-sumber lain selain dari pemerintah, untuk bersama-sama memperkuat tim olahraga,” tambahnya.

Terkait arah pembangunan dan program keolahragaan pada 2026, ia memastikan bahwa tahapan sudah dirumuskan. Dispora tetap menargetkan Pekan Olahraga Nasional (PON) sebagai fokus jangka panjang.

“Pemerintah sudah berjalan, kita sudah buat. Tetap tahapan jangka panjangnya kita di PON, suka tidak suka target kita di PON,” ungkapnya.

Faisal juga menjelaskan bahwa sebelum mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON), Kaltim akan lebih dulu berpartisipasi dalam pra-PON. Melalui ajang tersebut, diharapkan dapat terjaring atlet-atlet terbaik yang akan mewakili daerah pada PON mendatang.

“Sebelum PON, pasti kita ikut pra PON dulu. Mudah-mudahan dari pra PON nanti kita dapat atlet yang baik untuk masuk ke PON,” jelasnya.

Sebelum mengakhiri pembicaraan Faisal menegaskan bahwa proses seleksi atlet akan lebih diperketat dan pembinaan akan digencarkan menjelang kejuaraan besar.

“Bahwa pra PON akan menjadi momentum untuk menjalankan seleksi yang lebih ketat dan memperkuat intensitas latihan dalam program pembinaannya,” tutupnya.

Related posts

Kaltim Siap Jadi Tuan Rumah Rakernas JMSI 2024

Irawati

Fase Relaksasi, Sekolah di Bontang Masih Libur

natmed

Pesan Seno ke SPS, Jangan Biarkan Popularitas Mengalahkan Integritas

Aminah