Samarinda, Natmed.id – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Timur menggelar pemeriksaan tes urine bagi puluhan jurnalis yang hadir dalam kegiatan press release akhir tahun di Kantor BNNP Kaltim, Senin 29 Desember 2025.
Humas BNNP Kaltim, Ahmad Fadholi, mengungkapkan bahwa langkah ini merupakan bentuk komitmen lembaga dalam menjaga profesionalisme awak media di wilayah Kalimantan Timur.
Menurutnya, media memiliki peran krusial sebagai pilar demokrasi yang harus bersih dari pengaruh penyalahgunaan narkotika.
“Kegiatan screening tes urine yang hari ini rekan-rekan alami adalah bagian dari menjaga profesionalisme teman-teman jurnalis,” ujar Fadholi saat memberikan keterangan usai pemeriksaan.
Fadholi menekankan bahwa penyalahgunaan narkotika berdampak langsung pada kesehatan fisik maupun psikis seseorang. Hal ini, berkaitan erat dengan kualitas informasi yang diproduksi oleh para jurnalis untuk dikonsumsi masyarakat.
“Kami memastikan semua produk jurnalisme yang keluar dari teman-teman media itu betul adanya. Itu bisa terlaksana jika rekan-rekan semuanya dalam kondisi sehat, jasmani, maupun psikis. Supaya ini terjaga, salah satunya adalah dengan bersih dari peredaran narkotika,” jelasnya.
Sebagai leading sector dalam penanganan masalah narkotika, BNNP Kaltim merasa berkepentingan untuk merangkul insan pers agar tetap berada dalam lingkungan yang sehat dan bebas narkoba.
Dalam pengecekan yang dilakukan secara spontan tersebut, tercatat sebanyak 21 jurnalis dari berbagai media cetak, elektronik, dan daring mengikuti prosedur pemeriksaan urine. Hasilnya, seluruh jurnalis dinyatakan bersih dari zat terlarang.
“Alhamdulillah dari 21 teman-teman media yang kami cek, semua dalam kondisi yang sehat, yang prima tanpa adanya penyalahgunaan narkotika,” ungkap Fadholi.
Menutup keterangannya, Fadholi mengisyaratkan bahwa kegiatan serupa akan terus dilakukan di masa mendatang guna memastikan konsistensi lingkungan kerja yang sehat di kalangan media. Ia menegaskan bahwa pemeriksaan akan tetap dilakukan secara rutin.
“Kita berharap kegiatan ini bisa terus rutin kami lakukan, tentu dengan momen-momen yang tidak pernah rekan-rekan duga,” pungkasnya.
