National Media Nusantara
Hukum

BNN Bersinergi dengan JMSI Cegah Penyalahgunaan Narkoba di Kaltim

Teks: Koordinasi JMSI,BNN, DPRD Samarinda Pencegahan Narkoba di Klatim

Samarinda, Natmed.id – Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI), bersinergi dengan praktisi hukum dan Anggota DPRD Kota Samarinda serta Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Samarinda.

Senergi tersebut dalam rangka pencegahan penyalahgunaan narkoba, melakukan kegiatan Pembinaan dan Penyuluhan (Binluh) serta tes urine di 4 wilayah di Kalimantan Timur.

Kegiatan berlangsung di Samarinda, pada Rabu malam, 22 Januari 2025, merupakan bagian dari sinergi strategis dalam rangka menanggulangi peredaran narkoba yang semakin meluas.

Kepala BNN Kota Samarinda, Kombes Pol. Belny Warlansyah, menyampaikan BNN selalu membuka ruang komunikasi bagi semua pihak yang masuk dalam wilayah kerjanya.

Dirinya juga akan melaksanakan tes urine di perusahaan-perusahaan yang mencakup 4 wilayah di Kaltim, yakni Kota Samarinda, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Kutai Barat dan Mahakam Ulu.

“Ini sebagai bagian dari upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di dunia kerja,” katanya.

Belny juga menjelaskan visi misi BNN untuk menciptakan lingkungan kerja yang bebas narkoba, sehingga kinerja karyawan tidak terganggu oleh pengaruh buruk narkotika.

“Melalui tes urine ini, kami ingin memastikan agar seluruh karyawan perusahaan bekerja dengan kondisi yang sehat dan bebas dari pengaruh narkoba, yang dapat membahayakan diri mereka sendiri serta keselamatan kerja,” ujarnya.

Hal tersebut didukung oleh, Andi Saharuddin, anggota DPRD Kota Samarinda, ia menegaskan dukungannya terhadap program BNN tersebut.

“Kami berharap dengan adanya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan perusahaan ini dapat memperkuat upaya pencegahan dalam memberantas narkoba di wilayah Kalimantan Timur, khususnya di Samarinda,” harapnya.

Sementara itu, Dony Setio Budi atau akrab disapa dengan panggilan Dony Law yang berprofesi sebagai pengacara dan sering menangani kasus narkoba, mengungkapkan banyak kasus penyalahgunaan narkoba yang terungkap berasal dari oknum karyawan perusahaan.

“Kami sangat mendukung inisiatif BNN Kota Samarinda untuk melakukan tes urine di lingkungan perusahaan sebagai langkah yang efektif,” ungkapnya.

Ketua JMSI Kabupaten Kutai Kartanegara, Bayu Surya Gandamana, menyatakan kesiapan JMSI untuk bersinergi sebagai media dalam menyebarkan informasi dan mendukung setiap agenda Binluh yang dilaksanakan di 4 wilayah Kaltim tersebut.

“Melalui sinergi ini, diharapkan dapat tercipta lingkungan kerja yang bersih dan bebas dari narkoba, demi masa depan yang lebih sehat bagi seluruh masyarakat,” tegas Bayu sebagai bentuk dukungan penuh atas upaya Kepala BNN Kota Samarinda.

 

 

Related posts

Menulis Berita Korupsi, Ninik Rahayu Sebut Penyidik Tidak Bisa Panggil Wartawan Sebagai Saksi 

Muhammad

OTT di Basarnas Sudah Sesuai Mekanisme Hukum

Nediawati

Sabu Asal Nunukan, Berhasil Digagalkan Satresnarkoba Polresta Samarinda

Phandu