National Media Nusantara
Samarinda

Bertambahnya Toko MR DIY Diharapkan Dorong Investasi dan PAD di Samarinda

Samarinda, Natmed.id – Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jusmaramdhana Alus ikut hadir dalam peresmian toko ke-800 Mister Do It Yourself (MR DIY) di Jalan DI Panjaitan, Sungai Pinang Dalam, Kota Samarinda, Jumat (24/5/2024).

Dalam kesempatan itu, ia yang mewakili Wali Kota Samarinda Andi Harun mengucapkan selamat atas dibukanya toko MR DIY keenam di Kota Tepian tersebut. “Selamat atas dibukanya lagi satu toko MR DIY Indonesia di kawasan Jalan DI Panjaitan, Kecamatan Sungai Pinang ini,” ujar Jusmaramdha.

Menurutnya, kehadiran toko MR DIY di Kota Samarinda adalah berkah bagi warga. Sebab, menyediakan berbagai perlengkapan rumah tangga dengan harga terjangkau. “Hal tersebut patut disyukuri oleh seluruh warga, khususnya Kelurahan Sungai Pinang,” tambahnya.

Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda menyambut baik kehadiran toko Mister DIY. Ia berharap dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat. “Kami berusaha mendorong investasi di kota ini untuk mendukung pembangunan dan pertumbuhan ekonomi,” ungkapnya.

Diharapkannya, keberadaan toko MR DIY dapat membuka lapangan kerja baru, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan mengurangi angka pengangguran.

“Kami optimis melihat animo masyarakat untuk berkunjung yang akan berdampak pada peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” lanjutnya.

Sebagai perusahaan ritel perlengkapan rumah tangga terbesar, MR DIY diharapkan dapat memberikan pengalaman berbelanja yang menyenangkan dan nyaman bagi pengunjung. Hal ini sambil tetap mengedepankan aturan dan ketertiban wilayah sekitar.

Dengan pembukaan toko ke-800 ini, diharapkan akan memberikan manfaat lebih bagi masyarakat serta mendukung kemajuan perekonomian dan dunia usaha di Kota Samarinda.

Pada kesempatan yang sama, Michael Cohen Head of Commercial MR DIY Indonesia dengan bangga menyampaikan pentingnya peristiwa ini dalam perjalanan panjang perusahaan menjadi ritel pilihan masyarakat Indonesia.

“Dari Sabang sampai Merauke, MR DIY telah menjadi mitra setia bagi masyarakat Indonesia dalam memenuhi kebutuhan perlengkapan rumah tangga. Kini, kami merayakan cabang terbanyak di seluruh Indonesia,” ujar Cohen dengan antusias.

Ia menyebutkan alasan memilih kota Samarinda sebagai lokasi pembukaan toko ke-800, hal ini bukan keputusan sembarangan.

“Kami tidak memilih Samarinda secara semena-mena. Tetapi karena antusiasme yang luar biasa dari masyarakatnya. Kota ini memberikan sambutan hangat kepada MR DIY dan kami ingin menekankan peran pentingnya dalam perekonomian regional,” jelasnya.

Ia memaparkan berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan ekonomi Provinsi Kalimantan Timur pada triwulan pertama tahun 2024 mencapai 7,2 persen. Hal ini menunjukkan potensi besar bagi pengembangan bisnis di Samarinda.

“Kami percaya kehadiran kami tidak hanya tentang membuka toko, tetapi juga membangun hubungan yang lebih erat dengan masyarakat Samarinda,” tegasnya.

Lebih lanjut, Cohen menyatakan komitmen MR DIY untuk menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat Samarinda dengan memberikan nilai-nilai seperti hemat, lengkap, dan dekat.

“Pembukaan toko ke-800 ini adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk terus tumbuh dan memberikan yang terbaik bagi pelanggan kami,” tambahnya.

Perayaan pembukaan toko ke-800 ini juga disambut dengan syukur atas dukungan yang diberikan oleh masyarakat Samarinda selama ini. MR DIY berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik dan produk berkualitas demi kepuasan pelanggan di kota ini.

Dengan pembukaan toko ke-800 di Samarinda, MR DIY Indonesia tidak hanya mengukuhkan posisinya sebagai ritel terkemuka, tetapi juga menandai komitmen mereka untuk terus berkembang dan menjadi bagian integral dari komunitas-komunitas di seluruh Indonesia.

Related posts

Oktober Mendatang, Wartawan Legend Bedapatan Digelar di Kota Bontang

Nediawati

Mahasiswa Menggugat: Kondisi Pertanian Kita Tidak Baik-baik Saja

Febiana

Musyawarah XII ORARI Lokal Samarinda Ditunda, Akibat Ketidakhadiran Pengurus ORARI Daerah

Aminah